TRANSFORMASI MAKNA SIMBOLIK MIHRAB PADA NOVEL KE FILM DALAM MIHRAB CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY: KAJIAN EKRANISASI
Ayu Oktafiyani, 2111413041 (2017) TRANSFORMASI MAKNA SIMBOLIK MIHRAB PADA NOVEL KE FILM DALAM MIHRAB CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY: KAJIAN EKRANISASI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (717kB) | Preview |
Abstract
Dalam dunia kesenian sering kita jumpai berbagai bentuk perubahan, antara kesenian satu menjadi kesenian yang lain. Misalnya saja perubahan dari novel ke dalam bentuk film. Dalam perkembangan kesenian juga sangat lumrah satu jenis kesenian mengambil kesenian lain sebagai sumbernya atau dikenal dengan istilah transformasi. Pada proses transformasi, media yang digunakan berbeda, sehingga akan menimbulkan perubahan. Faktor film yang terkait dengan durasi menyebabkan para pekerja film harus kreatif untuk dapat memilih peristiwa-perisitiwa yang penting untuk difilmkan. Pengubahan dari novel ke film diharapkan mampu memberikan kesan dan pesan yang positif kepada penikmatnya sehingga perlu adanya interpretasi makna pada karya tersebut. Permasalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana bentuk transformasi makna simbolik mihrab pada novel ke film (2) apa faktor yang menyebabkan transformasi makna simbolik mihrab (3) bagaimana interpretasi makna mihrab pada novel dan film. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan ekranisasi dan teori semiotik Riffaterre untuk memaknai simbolik mihrab pada novel dan filmnya. Teori ekranisasi tersebut digunakan untuk menemukan faktor yang menyebabkan terjadinya transformasi mihrab pada novel dan film Dalam Mihrab Cinta. Hasil penelitian ini adalah (1) transformasi makna simbolik mihrab pada novel dan film tidak jauh berbeda. Keduanya bermuara pada perjalanan pencarian jati diri Syamsul, untuk menjadi ornag yang ditakdirkan baik oleh Allah dengan mendekatkan diri kepada-Nya. (2) faktor-faktor terjadinya transformasi dilihat dari 3 bentuk perubahan yaitu, penciutan, penambahan dan perubahan bervariasi. (3) makna simbolik mihrab dengan teori riffaterre menghasilkan matrik seniman sejati, model Dalam Mihrab Cinta, varian-varian berupa episode penceritaan. Selain itu hipogram actual antara novel dan film adalah teks novlenya karena terlebih dahulu tercipta sebagai patokan pembuatan film dengan judul yang sama. Hipogram actual merupakan implementasi kata pada novelnya, misalnya kata ditakdirkan baik oleh Allah yang erupakan kata kunci pemaknaan mihrab. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi untuk meneliti dan mengembangkan kajian dengan teori ekranisai. Peneliti juga berharap baik novel maupun film Dalam Mihrab Cinta mampu dikaji lebih dalam lagi dengan teori yang berbeda untuk memperluas wawasan dan kajian terhadap karya tersebut.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: ekranisasi; makna simbolik mihrab; mihrab. |
Subjects: | P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures > PI1 Indonesia P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures > PI1 Indonesia > Sastra P Language and Literature > PL Languages and literatures of Eastern Asia, Africa, Oceania > Indonesian Literature P Language and Literature > PN Literature (General) |
Fakultas: | Fakultas Bahasa dan Seni > Sastra Indonesia (S1) |
Depositing User: | Eko Handoyo Eko |
Date Deposited: | 14 Mar 2018 11:49 |
Last Modified: | 14 Mar 2018 11:49 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/30310 |
Actions (login required)
View Item |