Oka Imanidar , 3101413010 (2017) OPTIMALISASI PEMANFAATAN CANDI BOROBUDUR DALAM PEMBELAJARAN IPS MATERI SEJARAH POKOK BAHASAN HINDHU-BUDDHA DI SMP NEGERI 1 SECANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF - Published Version Download (622kB) | Preview

Abstract

Penggunaan suatu sumber belajar dalam pelaksanaan pengajaran bagaimanapun akan membantu kelancaran, efektifitas dan efisiensi pencapaian tujuan. Pemanfaatan bangunan sejarah di lingkungan sekitar akan membantu guru dalam proses pengajaran. Seperti halnya SMP Negeri 1 Secang yang memanfaatkan bangunan Candi Borobudur. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana pelaksanaan pembelajaran IPS di SMP negeri 1 Secang? , (2) Bagaimana optimalisasi pemanfaatan Candi Borobudur pada pokok bahasan masa Hindhu-Buddha dalam pembelajaran IPS di SMP negeri 1 Secang? , (3) Bagaimana kendala-kendala yang dihadapi guru IPS dalam upaya pemanfaatan Candi Borobudur dalam pembelajaran IPS di SMP Negeri 1 Secang? Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Lokasi dalam penelitian ini berada di SMP Negeri 1 Secang.informan adalah guru IPS dan siswa dari sekolah tersebut. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan teknik trianggulasi sumber dan trianggulasi teknik. Analisis data yang digunakan adalah model analisis interaktif. Berdasarkan hasil dilapangan menunjukkan bahwa : 1) Pelaksanaan pembelajaran IPS di SMP Negeri 1 Secang sudah menggunakan Kurikulum 2013, guru menggunakan metode, model dan media yang bervariasi. 2). Optimalisasi pemanfaatan bangunan Candi Borobudur dalam pembelajaran IPS materi sejarah di SMP Negeri 1 Secang, guru menggunakannya dengan mendatangkan langsung siswa ke lapangan. sehingga hasilnya siswa lebih mengerti karena dilihatkan secara langsung bagaimana keadaan dan sejarah di Candi Borobudur. 3). Kendala yang dihadapi diantaranya guru susdah menjelaskan ketika di lapangan sehingga harus dibantu oleh pemandu wisata, kendala waktu dan transportasi. Namun semua hambatan dapat diselesaikan oleh guru sehingga pembelajaran dengan memanfaatkan Bangunan Candi Borobudur dapat terlaksana. Saran untuk guru (1) Guru hendaknya memanfaatkan bangunan sejarah lainnya yang ada di sekitar lingkungan sekolah dalam pembelajaran IPS. (2) Guru hendaknya membuat time line saat berkunjung ke Candi Borobudur supaya bisa mengatur waktu dan terencana saat proses pemanfaatan berlangsung.

Actions (login required)

View Item