PEMBINAAN ANAK YANG BERPERILAKU KRIMINAL DI PANTI SOSIAL MARSUDI PUTRA “ANTASENA” MAGELANG
Bimawan Adhi Saputra , 1201413069 (2017) PEMBINAAN ANAK YANG BERPERILAKU KRIMINAL DI PANTI SOSIAL MARSUDI PUTRA “ANTASENA” MAGELANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (936kB) | Preview |
Abstract
Kurangnya perhatian dari orang tua dan faktor ekonomi dapat menimbulkan anak untuk melakukan tindak kriminal. Rumusan masalah yang dikaji adalah bagaimana pembinaan anak yang berperilaku kriminal di PSMP Antasena Magelang, bagaimana faktor pendukung dan pengambat dalam pelaksanaan pembinaan anak yang berperilaku kriminal di PSMP Antasena Magelang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembinaan anak yang berperilaku kriminal di PSMP Antasena Magelang beserta faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pelaksanaan pembinaan anak yang berperilaku kriminal di PSMP Antasena Magelang Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian terdiri dari Kepala Panti Sosial Marsudi Putra Antasena Magelang, Pekerja Sosial, Penerima Manfaat. Adapun pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan metode. Teknik analisis data merupakan pengumpulan data melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yaitu terdapat empat jenis pembinaan yang ada di PSMP Antasena diantaranya bimbingan fisik adalah serangkaian kegiatan dalam rangka menjaga, merawat, dan meningkatkan kesehatan. Bimbingan sosial adalah bentuk kegiatan memecahkan masalah serta menjalin dan mengendalikan hubungan-hubungan sosial mereka dalam lingkungan sosialnya. Bimbingan mental adalah serangkaian kegiatan dalam menumbuhkan dan mengembangkan kondisi mental seperti rasa percaya diri, harga diri, budi pekerti. Bimbingan keterampilan kerja adalah proses pemberian pelayanan yang ditujukan untuk mengembangkan kemampuan anak dalam keterampilan kerja sebagai bekal kehidupan di tengah-tengah masyarakat. Bimbingan keterampilan kerja tersebut antara lain bimbingan keterampilan otomotif mobil, otomotif motor, las, produksi (las listrik dan las karbit), Kesimpulan dalam penelitian ini PSMP Antasena memberikan pelayanan pembinaan sosial, pembinaan mental, pembinaan ketrampilan, dan pembinaan fisik. Semua sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan kelima prosedur pembinaan yang ada. Faktor pendukungnya adalah sarana prasarana yang sudah memadai, sedangkan faktor pengambat ialah kurang aktifnya para penerima manfaat dalam mengikuti pembinanaan. Saran bagi PSMP Antasena yaitu untuk memberikan wadah bagi para penerima manfaat setelah keluar dari panti supaya kedepannya para penerima manfaat mempunyai pekerjaan setelah adanya pelatihan ketrampilan di panti.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kenakalan Remaja, Pembinaan, Panti Sosial |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform > Social Conflict H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare > Community Disease |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah (S1) |
Depositing User: | Akhmad Abdul Hakim |
Date Deposited: | 07 Feb 2018 17:51 |
Last Modified: | 07 Feb 2018 17:51 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/29789 |
Actions (login required)
View Item |