“ANALISIS STRATEGI PENGUATAN PENERIMAAN PAJAK PARKIR KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2010-2016”


Rizki Novela Hanydar , 7111413094 (2017) “ANALISIS STRATEGI PENGUATAN PENERIMAAN PAJAK PARKIR KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2010-2016”. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 7111413094.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (820kB) | Preview

Abstract

Penerimaan pajak parkir Kabupaten Semarang memiliki potensi yang sangat besar. Realisasi di setiap tahunnya, selalu mengalami kenaikan. Kenaikan di setiap tahunnya tidak serta merta membuat penerimaan pajak parkir memberikan kontribusi yang besar terhadap penerimaan pajak daerah Kabupaten Semarang. Bahkan, penerimaan pajak parkir pada tahun 2013 hanya sebesar 7% terhadap pajak daerah. Efektivitasnya pun memiliki tren yang cenderung menurun setiap tahun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis penerimaan pajak parkir, hambatan yang dihadapi, serta strategi tepat yang digunakan dalam penguatan penerimaan pajak parkir Kabupaten Semarang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan empat analisis yaitu analisis pertumbuhan, analisis kontribusi, analisis efektivitas, dan analisis AHP (Analytic Hierarchy Process). Informan dari penelitian ini terdiri dari 8 responden ahli (key persons) yang terdiri dari unsur dinas pemerintah dan wajib pajak parkir. AHP digunakan untuk mengolah data dan memilih aspek dan alternatif yang paling penting dan tepat, dalam penguatan penerimaan pajak parkir Kabupaten Semarang. Hasil penelitian dengan menggunakan Analitycal Hierarchy Process (AHP) dapat dilihat bahwa strategi penguatan penerimaan pajak parkir Kabupaten Semarang tahun 2010-2016 terdiri atas beberapa kriteria program yang diprioritaskan dalam proses penguatannya yaitu pertama kriteria partisipasi wajib pajak (nilai bobot 0,425), kedua, kriteria regulasi (nilai bobot 0,242), ketiga, kriteria sosialisasi dan pelayanan pajak prima (nilai bobot 0,198), dan keempat kriteria pelaksanaan peraturan (nilai bobot 0,135). Alternatif prioritas program yakni meningkatkan partisipasi wajib pajak (nilai bobot 0,288). Selanjutnya yaitu kebijakan penetapan target pajak parkir (nilai bobot 0,164) serta meningkatkan kepatuhan wajib pajak (nilai bobot 0,144). Berdasarkan hasil penelitian diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa belum menguatnya penerimaan pajak parkir di Kabupaten Semarang disebabkan oleh rendahnya tingkat partisipasi wajib pajak, kebijakan penetapan target pajak parkir yang belum tepat, serta tingkat kepatuhan wajib pajak yang masih rendah. Saran dalam penelitian ini antara lain diharapkan pemerintah daerah Kabupaten Semarang berkenan untuk mengaplikasikan kebijakan berdasarkan hasil penelitian ini dengan mempertimbangkan alternatif prioritas program guna strategi penguatan penerimaan pajak parkir Kabupaten Semarang Tahun 2010-2016.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Strategi, Penguatan, Penerimaan Pajak Parkir, Analisis Hierarki Proses, Kabupaten Semarang
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
H Social Sciences > HC Economic History and Conditions > Populist Economy
H Social Sciences > HJ Public Finance
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Ekonomi Pembangunan, S1
Depositing User: Eko Handoyo Eko
Date Deposited: 06 Feb 2018 13:48
Last Modified: 06 Feb 2018 13:48
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/29765

Actions (login required)

View Item View Item