KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL TPS DAN MODEL TTW TERHADAP HASIL BELAJAR MENULIS PANTUN SISWA KELAS IV SDN KLEPU 1 DAN 3 KABUPATEN SEMARANG


Lia Harum Sari , 1401412535 (2016) KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL TPS DAN MODEL TTW TERHADAP HASIL BELAJAR MENULIS PANTUN SISWA KELAS IV SDN KLEPU 1 DAN 3 KABUPATEN SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 1401412535.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (339kB) | Preview

Abstract

Pada umumnya pembelajaran menulis pantun di SD masih menggunakan model konvensional. Model pembelajaran tersebut tidak memberikan kesempatan lebih kepada siswa untuk mengkonstruksikan sendiri pengetahuannya, sehingga kualitas belajar siswa juga tidak optimal. Perlu adanya pengembangan model pembelajaran yang efektif, bervariasi, dan lebih terpusat kepada siswa, sehingga diharapkan terciptanya pembelajaran yang efektif. Salah satu model pembelajaran yang dapat diterapkan dalam pembelajaran menulis pantun yaitu model pembelajaran kooperatif tipe TPS dan TTW, namun belum diketahui model pembelajaran manakah yang lebih efektif terhadap hasil belajar menulis pantun diantara model TPS dan TTW. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui keefektifan penerapan model TPS dan TTW terhadap hasil belajar menulis pantun siswa kelas IV SDN Klepu 1 dan 3 Kabupaten Semarang Penelitian ini merupakan penelitian quasi experimental dengan desain nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa kelas IV SDN Klepu 1, 3, 5 sebagai kelas eksperimen1, 2 dan kontrol dengan jumlah populasi sebanyak 78 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik sampling jenuh. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi studi dokumenter, wawancara tidak terstruktur, observasi, dan tes hasil belajar. Analisis data penelitian menggunakan analisis statistik deskriptif dan inferensial. Analisis inferensial menggunakan uji Anova dengan uji lanjut LSD dan uji keefektifan. Uji lanjut berfungsi untuk menganalisis perbedaan antar kelas. Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai rata-rata hasil belajar kelas eksperimen 1 sebesar 84,42, kelas eksperimen 2 sebesar 83,19, dan kelas kontrol sebesar 76,226. Uji Anova menghasilkan Fhitung > Ftabel (6.357 > 3.145) dan signifikansi 0,003 (0,003 > 0,05), sehingga terdapat perbedaan signifikan hasil belajar antara kelas eksperimen 1, eksperimen 2, dan kontrol. Uji LSD pada hipotesis satu menghasilkan signifikansi 0,002 (0,002 < 0,05), hipotesis dua menghasilkan signifikansi 0,002 (0,002 < 0,05), hipotesis tiga menghasilkan signifikansi (0,644 > 0,05). Selanjutnya dilakukan uji keefektifan, pada hipotesis empat menunjukkan thitung > ttabel (5,562 > 2,056), hipotesis lima menunjukkan t hitung > ttabel (5,190 > 2,056) dan hipotesis enam menunjukkan thitung < ttabel (0,464 < 2,056). Pada uji LSD dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan rata-rata hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol, akan tetapi pada uji keefektifan menunjukkan tidak terdapat perbedaan rata-rata hasil belajar antara kelas eksperimen 1 dan 2. Jadi, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran TPS dan TTWsama-sama efektif terhadap hasil belajar menulis pantun siswa kelas IV.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Hasil belajar, menulis pantun, model TPS, model TTW.
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1)
L Education > LB Theory and practice of education
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1)
Depositing User: Retma IF UPT Perpus
Date Deposited: 15 May 2019 13:48
Last Modified: 15 May 2019 13:48
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/29384

Actions (login required)

View Item View Item