BENTUK PERTUNJUKAN KESENIAN SINTREN DANGDUT SEBAGAI UPAYA PELESTARIAN SENI TRADISI PADA GRUP PUTRA KELANA DI KELURAHAN PASARBATANG KABUPATEN BREBES
Amalia Mega Hardiyanti , 2501412015 (2016) BENTUK PERTUNJUKAN KESENIAN SINTREN DANGDUT SEBAGAI UPAYA PELESTARIAN SENI TRADISI PADA GRUP PUTRA KELANA DI KELURAHAN PASARBATANG KABUPATEN BREBES. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (275kB) | Preview |
Abstract
Kesenian Sintren Dangdut memiliki keunikan tersendiri yaitu adanya musik dangdut dalam pertunjukan. Sintren yang dikenal oleh masyarakat sebagai kesenian yang religius dan sakral kini digabungkan dengan adanya musik dangdut. Musik dangdut dalam pertunjukan Sintren adalah sebagai selingan pertunjukan tetapi masih dalam satu pertunjukan sehingga menjadi Sintren Dangdut. Pokok permasalahan yang diajukan yaitu Bagaimana bentuk pertunjukan kesenian Sintren Dangdut sebagai upaya pelestarian seni tradisi pada Grup Putra Kelana di Kelurahan Pasarbatang Kabupaten Brebes. Tujuannya adalah mendeskripsikan bentuk pertunjukan kesenian Sintren Dangdut sebagai upaya pelestarian seni tradisi pada Grup Putra Kelana di Kelurahan Pasarbatang Kabupaten Brebes. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif, dengan menggunakan pendekatan naturalistik dan fenomenologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu: observasi, wawancara dan dokumentasi. Wujud data yang dikumpulkan dalam penelitian ini berupa data dan informasi yang berkaitan dengan Sintren Dangdut, kemudian data dan informasi tersebut dianalisis dengan menggunakan teori Miles & Huberman yang membagi proses analisis menjadi empat komponen yaitu: Pengumpulan Data, Reduksi Data, Display Data, Penarikan Kesimpulan. Masing-masing berinteraksi membentuk satu siklus. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi yaitu triangulasi sumber, triangulasi teknik, dan triangulasi waktu. Hasil penelitian bentuk pertunjukan kesenian Sintren Dangdut yaitu adanya Lakon, Gerak, Pelaku, Iringan, Rias, Busana, Tata Pentas, Properti, Penonton, dan Urutan Pertunjukan. Pelaku pada pertunjukan Sintren Dangdut meliputi pemeran Sintren Dangdut, Pawang, Bodhor, Kemladang, Sinden, Pemusik, Penyanyi Dangdut, Pembawa Acara. Perlengkapan pertunjukan berupa Kurungan, Kain Penutup Kurungan, Layah/Anglo, Dupa, Arang, Sesaji, dan Doa. Urutan pertunjukan dibagi menjadi tiga bagian yaitu bagian awal, bagian pertunjukan, dan akhir pertunjukan. Musik dangdut masuk dalam pertengahan pertunjukan menjadi selingan dan di akhir pertunjukan sebagai penutup pertunjukan. Upaya Pelestarian Seni Tradisi Sintren Dangdut berupa perlindungan, pengembangan dan pemanfaatan. Bentuk pertunjukan kesenian Sintren Dangdut terdapat faktor-faktor yang menunjang termasuk faktor pendukung dan penghambat. Jadi bentuk pertunjukan kesenian tradisional Sintren Dangdut diharapkan bisa dikembangkan lagi dan memajukan kesenian tradisional terutama kesenian Sintren Dangdut yang ada di Kabupaten Brebes.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci : Bentuk Pertunjukan, Sintren Dangdut, Upaya Pelestarian |
Subjects: | N Fine Arts > NK Decorative arts Applied arts Decoration and ornament N Fine Arts > NX Arts in general |
Fakultas: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Drama, Tari, dan Musik, S1 (Pendidikan Seni Tari) |
Depositing User: | Eko Handoyo Eko |
Date Deposited: | 15 Jan 2018 13:36 |
Last Modified: | 15 Jan 2018 13:36 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/29128 |
Actions (login required)
View Item |