MANAJEMEN GRUP BAND BE SEVEN STEADY DI KOTA SEMARANG


Dimas Raditya Putra , 2501410067 (2015) MANAJEMEN GRUP BAND BE SEVEN STEADY DI KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of MANAJEMEN GRUP BAND BE SEVEN STEADY DI KOTA SEMARANG]
Preview
PDF (MANAJEMEN GRUP BAND BE SEVEN STEADY DI KOTA SEMARANG) - Published Version
Download (323kB) | Preview

Abstract

Manajemen band dapat diartikan sebagai pelaksana dalam mengorganisir materi promosi, supaya dengan bentuk yang sedemikian rupa diharapkan dapat menarik masyarakat berdasarkan segmen – segmen tertentu. Be Seven Steady sendiri adalah salah satu band ska yang terkenal di kota Semarang. Sistem manajemen yang cukup baik membuat band ini mampu bertahan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana manajemen dari grup band Be Seven Steady. Manfaat dari penelitian ini dapat dijadikan sebagai sumber referensi bagi lembaga pendidikan tinggi Universitas Negeri Semarang dan dapat menambah wawasan bagi peneliti mengenai sistem manajemen. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yang menguraikan proses manajemen dan faktor yang dapat mempengaruhinya. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data meliputi tiga tahapan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Be Seven Steady merupakan grup band yang terdiri atas Sembilan personel dan terbentuk pada tujuh Oktober 2011. Dengan formasi Dading (vokal), Kholis (keyboard), Sos (gitar), Galang (drum), Siem (bass), Ardan (ardan), Jomes (trompet), Kribo (saxophone), dan Cipho (trombone). Band ini membawakan aliran musik ska rocksteady. Proses manajemen dalam grup band ini meliputi tahap perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan yang baik. Selain itu manajemen dalam grup band ini sendiri dipengaruhi oleh: (1) Manajemen penciptaan lagu, (2) Manajemen recording, (3) Manajemen Pemasaran. Faktor manajemen produksi terdiri dari (1) Faktor internal, (2) Faktor eksternal. Karya dari grup band Be Seven Steady yang terjadi berkat manajemen produksi yang baik antara lain; Semarang, Kata Sayang Terakhir, Monotone, Gadis Lucu, Papeling, dan Baby I’m Rocksteady. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kemampuan Be Seven Steady dalam mengelola manajemen sudah sesuai dengan apa yang ada di dalam teori. Saran yang dapat diberikan adalah diharapkan manajemen Be Seven Steady bisa lebih kreatif lagi dalam menghadapi masalah demi mencapai tujuan serta dalam membuat karya agar penikmat musik dan fans dapat merasakan eksistensi dari grup band Be Seven Steady.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: manajemen ; Be Seven Steady.
Subjects: M Music and Books on Music > M Music
M Music and Books on Music > MT Musical instruction and study
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Drama, Tari, dan Musik, S1 (Pendidikan Seni Musik)
Depositing User: Eko Handoyo Eko
Date Deposited: 09 Jan 2018 14:51
Last Modified: 09 Jan 2018 14:51
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/28987

Actions (login required)

View Item View Item