Rahayu Setiyaningsih , 1401412445 (2016) KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER DAN TWO STAY TWO STRAY TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SDN GUGUS KI HAJAR DEWANTARA TAMBAKROMO PATI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF - Published Version Download (478kB) | Preview

Abstract

Berdasarkan observasi yang telah dilakukan diperoleh permasalahan bahwa selama ini dalam proses pembelajaran matematika guru telah menerapkan model pembelajaran inovatif namun belum optimal. Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut dapat dirumuskan permasalahan yaitu apakah rata-rata hasil belajar matematika siswa yang menggunakan model pembelajaran Numbered Heads Together lebih tinggi dari yang menggunakan model pembelajaran Two Stay Two Stray dan Student Teams Achievement Division sebagai kelas kontrol? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran NHT dan TSTS terhadap hasil belajar matematika SDN Gugus Ki Hajar Dewantara Tambakromo Pati. Jenis penelitian ini termasuk dalam penelitian eksperimen murni dengan bentuk posttest-only control design. Subjek penelitian yaitu siswa kelas V SDN Gugus Ki Hajar Dewantara Tambakromo Pati yang berjumlah 150 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu Cluster Random Sampling. Sampel penelitian yaitu siswa kelas V SDN Tambahagung 03 (kelas eksperimen 1) menggunakan model NHT, siswa kelas V SDN Tambahagung 01 (kelas eksperimen 2) menggunakan model TSTS dan siswa kelas V SDN Tambahagung 02 (kelas kontrol) menggunakan model STAD, sehingga diperoleh sampel berjumlah 57 siswa. Variabel penelitian ini adalah model pembelajaran dan hasil belajar matematika. Data dikumpulkan dengan teknik tes, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan uji prasyarat dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai hasil belajar matematika menggunakan model NHT lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol dengan t > t1-α = 4,408 > 1,70. Rata-rata nilai hasil belajar matematika menggunakan model TSTS lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol dengan t > t1- α = 1,863 > 1,70. Rata-rata nilai hasil belajar matematika menggunakan model NHT lebih tinggi dibandingkan model TSTS dengan t > t1-α = 4,408 > 1,70. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika model NHT lebih baik daripada model TSTS dan model STAD sebagai kelas kontrol. Berdasarkan hal tersebut maka guru kelas dapat menggunakan model pembelajaran Numbered Heads Together dalam proses belajar mengajar untuk lebih mengefektifkan pembelajaran khususnya pada pembelajaran matematika.

Actions (login required)

View Item