PEMANFAATAN JAMINAN SOSIAL KESEHATAN BPJS DI KALANGAN WANITA PEKERJA SEKS (Studi Kasus Pada Wanita Pekerja Seks Di Sunan Kuning Semarang)


HILDA RAHMAH , 3401412024 (2016) PEMANFAATAN JAMINAN SOSIAL KESEHATAN BPJS DI KALANGAN WANITA PEKERJA SEKS (Studi Kasus Pada Wanita Pekerja Seks Di Sunan Kuning Semarang). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 3401412024.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (515kB) | Preview

Abstract

Aspek kesehatan sebagai hak asasi manusia dan kebutuhan dasar, dikategorikan ke dalam jaminan sosial yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan. BPJS memiliki konsep kepesertaan berdasarkan asas universal coverage. Asas tersebut, mengharuskan akses kesehatan dinikmati oleh seluruh masyarakat tanpa pengecualian kelas sosial dan pekerjaan. WPS di Sunan Kuning Semarang merupakan salah satu komponen dalam masyarakat, yang belum sepenuhnya terlibat dalam kepesertaan BPJS Kesehatan. Penjelasan tersebut merujuk pada bagaimana pemanfaatan BPJS di kalangan WPS di Sunan Kuning Semarang. Tujuan penelitian: (1) Mengetahui pandangan WPS terhadap program jaminan kesehatan BPJS. (2) Mengetahui pemanfaatan program jaminan kesehatan BPJS di kalangan WPS. (3) Mengetahui faktor pendorong dan penghambat pemanfaatan BPJS di kalangan WPS. Metode penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan melibatkan Konsep Persepsi George Herbert Mead, Teori Pilihan Rasional Friedman dan Hechter serta Konsep Perilaku Kesehatan Soekidjo Notoatmodjo. Penelitian ini berlokasi di tempat Resosialisasi dan Rehabilitasi Sunan Kuning Semarang. Informan dalam penelitian adalah WPS, pengelola resos dan pihak pelayanan kesehatan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Uji validitas data dilakukan melalui teknik triangulasi data. Teknik analisis data dilakukan melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) BPJS mendapat simpati dari para WPS, pandangan WPS terhadap BPJS dipengaruhi oleh keluarga yang mendominasi seluruh proses pelayanan kesehatan. (2) Pemanfaatan BPJS tidak dilakukan oleh seluruh WPS, dikarenakan terdapat keinginan WPS untuk memiliki fasilitas kesehatan lain, disamping adanya stereotip terhadap BPJS. (3) Faktor pendorong pemanfaatan yaitu pemanfaatan layanan BPJS dalam keluarga dan kesadaran untuk memeroleh fasilitas kesehatan BPJS, sedangkan faktor penghambat pemanfaatan yaitu tidak tersedianya akses layanan kesehatan BPJS di resos, persepsi negatif terhadap BPJS dan minimnya sosialisasi tentang BPJS. Saran penelitian: (1) Bagi Pemerintah: Melakukan dan memperketat pengawasan terhadap program yang berkaitan dengan kepentingan hidup masyarakat. (2) Bagi BPJS Kesehatan: Melakukan sosialisasi mengenai pentingnya kepesertaan BPJS kepada seluruh masyarakat. (3) Bagi Sunan Kuning Semarang: Melakukan kerjasama dengan BPJS Kesehatan untuk memberikan sosialisasi terkait pentingnya kepesertaan BPJS kepada para WPS.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pemanfaatan BPJS, Sunan Kuning, Wanita Pekerja Seks (WPS)
Subjects: H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1
Depositing User: Users 98 not found.
Date Deposited: 22 Nov 2017 12:48
Last Modified: 22 Nov 2017 12:48
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/27681

Actions (login required)

View Item View Item