Nur Hayani , 3301412086 (2016) PERANAN SANGGAR OEMAH BEJO DALAM PENDIDIKAN KARAKTER KEMANDIRIAN ANAK DI DESA RANDEGAN KECAMATAN WANGON KABUPATEN BANYUMAS. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF - Published Version Download (599kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya karakter anak yang rusak akibat adanya globalisasi atau perkembangan jaman. Dijaman globalisasi seperti sekarang, anak harus memiliki bekal yang cukup guna menghadapi tantangan dimasa depan. Mereka harus terampil dan kreatif untuk menjadi anak yang berkarakter mandiri. Khususnya anak-anak di Desa Randegan yang hidup didaerah pedesaan yang minim akan informasi dan ketidaktersediaan wadah untuk mengembangkan karakter. Dalam hal ini, peranan pendidikan nonformal seperti sebuah sanggar menjadi sangat penting. Oleh karena itu didirikanlah Sanggar Oemah Bejo sebagai wadah pengembangan karakter terutama karakter kemandirian anak di Desa Randegan. Berdasarkan latar belakang tersebut maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) apa jenis kegiatan yang diselenggarakan di Sanggar Oemah Bejo (2) bagaimana peranan Sanggar Oemah Bejo dalam pendidikan karakter kemandirian anak di Desa Randegan (3) apa kendala yang dihadapi Sanggar Oemah Bejo. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) Jenis kegiatan yang diselenggarakan oleh Sanggar oemah Bejo di Desa Randegan, (2) peranan Sanggar Oemah Bejo dalam pendidikan karakter kemandirian anak di Desa Randegan, (3) kendala yang dihadapi Sanggar Oemah bejo dalam pendidikan karakter kemandirian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Fokus penelitian ini adalah (1) jenis kegiatan yang diselenggarakan oleh Sanggar Oemah Bejo, (2) peranan Sanggar Oemah Bejo dalam pendidikan karakter kemandirian anak di Desa Randegan, (3) kendala yang dihadapi Sanggar Oemah Bejo dalam pendidikan karakter kemandirian anak di Desa Randegan. Data penelitian diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi. Keabsahan data dengan teknik triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Teknik analisis data dilakukan dengan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) kegiatan yang diselenggarakan oleh Sanggar Oemah Bejo yaitu (a) kegiatan pelatihan tari tradisional, tari kuda kepang, pelatihan karawitan dan gamelan; (b) kegiatan pelatihan komputer dan bahasa inggris; (c) kegiatan yang melatih kepedulian terhadap lingkungan; (d) kegiatan permainan tradisional, menari, menyanyi, serta mendongeng, (2) Percaya pada kemampuan sendiri dan tanggung jawab menjadi karakter yang menonjol di Sanggar Oemah Bejo, (3) metode pendidikan karakter di Sanggar Oemah Bejo yaitu pembiasaan, keteladanan, dan reward. Saran dari penelitian ini adalah (1) bagi pendiri sanggar sebaiknya menambah kegiatan bermuatan nilai tanggung jawab dan mandiri serta membuat kurikulum dan evaluasi pembelajaran yang jelas. (2) bagi pengurus harus menambah skill dan mengadakan evaluasi pembelajaran agar mengetahui kekurangan dan keberhasilan pembelajaran di sanggar.

Actions (login required)

View Item