PEMBINAAN WAWASAN KEBANGSAAN OLEH KANTOR KESBANGPOL (KESATUAN BANGSA DAN POLITIK) BAGI SISWA SMA/SMK DI KABUPATEN MAJALENGKA


Firstanty Praveira Philein , 3301412022 (2016) PEMBINAAN WAWASAN KEBANGSAAN OLEH KANTOR KESBANGPOL (KESATUAN BANGSA DAN POLITIK) BAGI SISWA SMA/SMK DI KABUPATEN MAJALENGKA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 3301412022.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (703kB) | Preview

Abstract

Di era globalisasi ini wawasan kebangsaan menjadi sangat penting untuk dimiliki oleh masyarakat termasuk siswa sebagai generasi muda. Maka perlu adanya upaya menanamkan, menumbuhkan, dan memelihara wawasan kebangsaan masyarakat melalui pembinaan di lingkungan masyarakat dan sekolah. Oleh sebab, itu Kantor Kesbangpol Kabupaten Majalengka mengadakan pembinaan wawasan kebangsaan bagi siswa SMA/SMK di Kabupaten Majalengka untuk membentuk karakter siswa menjadi lebih baik dan meningkatkan wawasan kebangsaan siswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Fokus penelitian yaitu pelaksanaan, kesan siswa, dan faktor penghambat dalam kegiatan pembinaan wawasan kebangsaan. Sumber data diperoleh dari informan, peristiwa, dan dokumen. Data dijaring dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data diuji dengan teknik triangulasi. Data dianalisis dengan interaktif melalui langkah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kegiatan pembinaan wawasan kebangsaan oleh Kantor Kesbangpol bagi siswa SMA/SMK di Kabupaten Majalengka diadakan lintas instansi, yaitu Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka, Kementerian Agama Kabupaten Majalengka, Kodim 0617 Majalengka, Polres Majalengka. Kegiatan tersebut dilaksanakan di dalam dan di luar ruangan. Di dalam ruangan menggunakan metode ceramah, diskusi, dan tanya jawab. Sedangkan di luar ruangan menggunakan metode outbound dan Peraturan Baris Berbaris. Materi yang disampaikan diantaranya adalah bela negara, pembinaan rohani, penanggulangan dampak negatif pengaruh penggunaan narkoba bagi generasi muda, cinta tanah air, materi pembinaan lapangan Peraturan Baris Berbaris, outbound, jaring laba-laba, jaring pendarat, pengenalan alat penolong dini, pengembangan diri, dan renungan malam; (2) Kesan siswa terkait waktu pelaksanaan sudah sesuai, metode yang paling berkesan adalah outbound, materi yang dianggap memerlukan pemahaman yang lebih adalah materi UUD 1945; (3) Faktor penghambat kegiatan diantaranya kurangnya prasarana dan sarana pendukung. Saran yang diberikan penulis adalah (1) bagi Kantor Kesbangpol hendaknya lebih meningkatkan komunikasi serta kerjasama dengan pihak sekolah dan Kodim 0617 Majalengka dalam hal pengamanan dan membuat peraturan kegiatan yang lebih tegas, dan dalam pembelajaran di kelas siswa dapat di bagi menjadi beberapa kelompok sehingga penyampaian kegiatan lebih efektif; (2) bagi sekolah hendaknya ikut berperan dalam pelaksanaan kegiatan seperti ikut memantau siswa saat mengikuti kegiatan. Sekolah juga dapat membantu menyediakan prasarana ruangan, dan MCK sementara untuk memenuhi prasarana MCK bagi 400 siswa peserta kegiatan, selain itu menyediakan sarana microphone, sound system, dan alat pendingin ruangan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pembinaan, Wawasan Kebnagsaan
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform > Character Building
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1
Depositing User: Users 98 not found.
Date Deposited: 15 Nov 2017 13:30
Last Modified: 15 Nov 2017 13:30
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/27493

Actions (login required)

View Item View Item