DAMPAK KETIDAKHADIRAN IBU TENAGA KERJA WANITA DALAM KELUARGA TERHADAP PERKEMBANGAN MORAL ANAK DI DESA DADAP KECAMATAN JUNTINYUAT KABUPATEN INDRAMAYU JAWA BARAT
Riafani , 3301412007 (2016) DAMPAK KETIDAKHADIRAN IBU TENAGA KERJA WANITA DALAM KELUARGA TERHADAP PERKEMBANGAN MORAL ANAK DI DESA DADAP KECAMATAN JUNTINYUAT KABUPATEN INDRAMAYU JAWA BARAT. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (726kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perekonomian masyarakat Desa Dadap yang tergolong rendah, mengakibatkan banyak masyarakat yang memilih untuk menjadi TKW untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Hal tersebut memberikan dampak terhadap keadaan keluarga terutama pada anak, karena peran istri (ibu) tidak berjalan secara optimal. Penelitian ini bertujuan untuk; (1) Mengetahui persepsi masyarakat terhadap Ibu TKW di Desa Dadap Kecamatan Juntinyuat; (2) Mengetahui upaya pemerintah Desa Dadap dalam pembinaan perkembangan moral anak yang ditinggal ibu menjadi TKW di Desa Dadap Kecamatan Juntinyuat; (3) Mengetahui perkembangan moral anak ketika ibu menjadi TKW di Desa Dadap Kecamatan Juntinyuat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Lokasi penelitian di Desa Dadap Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu Jawa Barat. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah pengganti peran ibu dalam hal ini adalah ayah atau nenek. Informan di dalam penelitian ini adalah masyarakat Desa Dadap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) Persepsi masyarakat terhadap Ibu TKW ialah Ibu TKW tidak melaksanakan peran secara optimal atau peran yang dilaksanakan cenderung semu. Peran yang tidak dilakukan secara optimal adalah Peran seorang istri mendampingi suami bukan sekedar untuk menjadi teman hidup dan pemenuh kebutuhan suami. Istri (ibu) berperan mendidik dan pemenuh kebutuhan anak serta berperan di dalam masyarakat dengan mengikuti kegiatan PKK, pengajian dan ikut serta membantu saat tetangga mengadakan hajatan. Namun Ibu TKW melaksanakan peran tambahan secara optimal yaitu peran pencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari; (2) Upaya Pembinaan perkembangan moral yang dilakukan pemerintah Desa Dadap terhadap anak yang ditinggal ibu TKW yaitu dengan cara diadakannya kegiatan Karang Taruna, Remaja Masjid serta melaksanakan wajib belajar sekolah Diniyah Takmiliyah; (3) Perkembangan moral anak menjadi terganggu karena ayah atau kerabat pengganti peran ibu merasa tidak siap sehingga tidak memberikan perhatian secara konsisten. Dari hasil penelitian ini saran-saran yang diberikan kepada : a. Pemerintah Desa Dadap diharapkan memberikan perhatian secara khusus anak-anak TKW serta lebih mengoptimalkan kegiatan pembinaan perkembangan moral bagi anakanak TKW di Desa Dadap; b. Bagi pihak keluarga TKW sebaiknya saling bekerjasama dalam memberikan pendidikan moral agar ayah atau kerabat lebih siap dan mampu konsisten dalam menggantikan peran ibu.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Dampak, Ibu Tenaga Kerja Wanita, Perkembangan Moral, Anak |
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1 |
Depositing User: | Users 98 not found. |
Date Deposited: | 14 Nov 2017 14:46 |
Last Modified: | 14 Nov 2017 14:46 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/27484 |
Actions (login required)
View Item |