OPTIMALISASI KAWASAN WANAWISATA GRAPE DI KABUPATEN MADIUN SEBAGAI DAYA TARIK WISATA BERBASIS KONSEP SUSTAINABLE TOURISM SKRIPSI
Jeni Ade Liando , 3211411037 (2016) OPTIMALISASI KAWASAN WANAWISATA GRAPE DI KABUPATEN MADIUN SEBAGAI DAYA TARIK WISATA BERBASIS KONSEP SUSTAINABLE TOURISM SKRIPSI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (936kB) | Preview |
Abstract
Wanawisata Grape salah satu pariwisata yang berada di Kabupaten Madiun, menjadi pemasukan non pajak bagi pemerintah Kabupaten Madiun. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) mengetahui daya tarik yang dimiliki Wanawisata Grape, 2) menganalisi faktor-faktor apa saja yang mendorong dan menghambat dalam upaya pengembangan Wanawisata Grape, 3) memberi masukan dalam upaya optimalisasi Wanawisata Grape sebagai produk wisata berbasis sustainable tourism. Populasi penelitian yaitu yaitu wisatawan, pengelola, pedagang dan masyarakat. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel insidental sampling bagi wisatawan dan pedagang, sampel pengelola dan masyarakat dengan proportionate random sampling. Sampel untuk wisatawan berjumlah 250 orang, pedagang sejumlah 15 orang masyarakat 35 kepala keluarga dan pengelola berjumlah 11 orang. Metode penelitian menggunakan observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi. Analisis data dengan cara deskriptif persentase dan analisis SWOT. Hasil penelitian yaitu penilaian terhadap daya tarik yaitu baik, nilai transportasi yaitu kurang baik, nilai akomodasi kurang baik, penilaian terhadap fasilitas pelayanan yaitu baik, dan penilaian terhadap insfrastruktur baik. Daya tarik, sarana dan prasarana yang lengkap dan memadai dapat menarik wisatawan untuk berkunjung. Berdasarkan identifikasi faktor internal (kekuatan dan kelemahan) dan eksternal (peluang dan ancaman) dari objek wisata Wlanawisata Grape yang telah di analisis SWOT dihasilkan empat strategi yakni (1) strategi SO memanfaatkan keindahan alam, keunikan objek dan sumber air dalam menarik wisatawan dan menambah variasi kegiatan, (2) strategi ST, memanfaatkan pramuka, kegiatan berkumpul keluarga dan komunitas untuk menawarkan jasa kegiatan outbond, (3) strategi WO, mengoptimalkan segala potensi, keunikan dalam menghadapi persaingan dan mengkaji setiap kebijakan berkaitan dengan pariwisata (4) strategi WT, meningkatkan promosi melalui media masa, menjaga kebersihan. Konsep sustainable tourism sudah berjalan dengan baik disana. Simpulan yang diperoleh adalah potensi supply yang ada di Wanawisata dapat dikategorikan cukup unik, membuat management outbond sebagai bentuk produk sustainable tourism dengan merekrut dari warga sekitar sebagai pemandu dari kegiatan outbond itu sendiri melalui tahap pelatihan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Daya tarik wisata, Optimalisasi, Pariwisata berkelanjutan |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Geografi, S1 |
Depositing User: | Users 98 not found. |
Date Deposited: | 13 Nov 2017 12:18 |
Last Modified: | 13 Nov 2017 12:18 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/27415 |
Actions (login required)
View Item |