KEEFEKTIFAN KONSELING KELOMPOK COGNITIVE BEHAVIOR THERAPY MENGGUNAKAN TEKNIK PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN COPING SKILL DAN RESILIENSI MAHASISWA TAHUN PERTAMA BK FKIP UNIVERSITAS RIAU
Ledya Oktavia Liza, 0105515003 (2017) KEEFEKTIFAN KONSELING KELOMPOK COGNITIVE BEHAVIOR THERAPY MENGGUNAKAN TEKNIK PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN COPING SKILL DAN RESILIENSI MAHASISWA TAHUN PERTAMA BK FKIP UNIVERSITAS RIAU. Masters thesis, Pascasarjana.
Preview |
PDF
Download (568kB) | Preview |
Abstract
Pada dasarnya individu memiliki tujuan hidup yang sejahtera, seimbang dan menjadi bermakna. Tidak terkecuali mahasiswa yang banyak mengalami permasalahan dan berbagai tuntutan. Untuk itu tentu perlu suatu pencegahan terhadap penyakit mental serta meningkatkan hal yang positif. Dalam hal ini salah satu bidang psikologi positif yang perlu dit ingkatkan adalah coping skill dan resiliensi individu. Coping skill adalah kemampuan individu dalam mengatasi permasalahan yang dianggap mampu mengakibatkan stress yang bertujuan untuk memandirikan individu serta membuat hidup lebih baik dan sejahtera. Sedangkan resiliensi adalah suatu keadaan individu yang dapat bertahan dalam situasi sulit dan beradaptasi dengan hal tersebut sehingga mampu menjadi individu yang lebih baik. konseling kelompok cognitive behavior therapy menggunakan teknik problem solving dapat membantu mahasiswa dalam mengahadapi permasalahannya melalui proses kognitif, afektif dan perilaku dimana individu diminta untuk mengidentifikasi, menemukan serta menciptakan cara yang efektif untuk mengatasi permasalahan yang sedang dihadapinya. Metode penelitian yang digunakan adalah repetead measure dengan desain pretest and multiple posttest design dengan sampel penelitian 14 orang yang dipilih secara purposive dari 36 orang mahasiswa tahun pertama BK FKIP Universitas Riau yang memiliki coping skill dan resiliensi rendah. Hasil analisis dengan menggunakan repeated measures menunjukkan bahwa konseling kelompok cognitive behavior therapy menggunakan teknik problem solving efektif dalam meningkatkan coping skill (F(2.12)=361.493); p<0.01) dan resiliensi (F(2.12)=460.620); p<0.01). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa konseling kelompok cognitive behavior therapy menggunakan teknik problem solving efektif untuk meningkatkan coping skill dan resiliensi mahasiswa. Hasil penelitian ini diharapkan mampu dikembangkan kembali dengan karakteristik subjek penelitian yang lebih homogen.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Fakultas: | Pasca Sarjana > Bimbingan dan Konseling, S2 |
Depositing User: | A.Md Angga Rizky Purwandra |
Date Deposited: | 20 Oct 2017 14:29 |
Last Modified: | 20 Oct 2017 14:29 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/26875 |
Actions (login required)
View Item |