PENERAPAN MODEL GUIDED INQUIRY BERBANTUAN APLIKASI FLASH MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 8 SEMARANG


Ratna Kumala Dewi , 4301412094 (2016) PENERAPAN MODEL GUIDED INQUIRY BERBANTUAN APLIKASI FLASH MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NONELEKTROLIT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 8 SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 4301412094.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (1MB) | Preview

Abstract

Hasil observasi di SMA Negeri 8 Semarang menunjukkan bahwa banyak siswa masih mengalami kesulitan dalam memahami konsep kimia sehingga nilainya masih di bawah KKM. Hal yang mempengaruhi hasil belajar siswa adalah pembelajaran masih berpusat pada guru (teacher centered) dan berorientasi pada buku pelajaran sekolah (text book oriented) sehingga siswa menjadi kurang aktif. Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model guided inquiry berbantuan aplikasi flash materi larutan elektrolit dan nonelektrolit terhadap hasil belajar siswa kelas X di SMA Negeri 8 Semarang. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling dan terpilih kelas XE sebagai kelas eksperimen dan XF sebagai kelas kontrol. Metode pengumpulan data dilakukan dengan tes yaitu pretest dan posttest, dokumentasi, observasi untuk mengetahui hasil belajar aspek psikomotorik, dan angket untuk mengetahui hasil tanggapan siswa terhadap proses pembelajaran. Uji hipotesis yang digunakan yaitu uji perbedaan dua rata-rata, analisis pengaruh antar variabel dan koefisien determinasi. Hasil uji perbedaan dua rata-rata nilai posttest menunjukkan thitung 6,68 lebih dari ttabel 1,995 dengan derajat kebebasan 70 dan taraf signifikansi 5% yang berarti rata-rata hasil belajar kelas eksperimen lebih baik dari pada kelas kontrol. Analisis pengaruh antar variabel menghasilkan nilai korelasi biserial sebesar 0,798. Perhitungan koefisien determinasi menunjukkan penerapan model guided inquiry berbantuan aplikasi flash berkontribusi sebesar 64% terhadap hasil belajar siswa. Hasil observasi dan angket menunjukkan ratarata hasil belajar siswa aspek psikomotorik dan afektif kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol dengan penerapan model guided inquiry berbantuan media aplikasi flash yang berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa materi larutan elektrolit dan nonelektrolit di SMA Negeri 8 Semarang

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Guided Inquiry, Aplikasi Flash, Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit, Hasil Belajar
Subjects: L Education > Special Education > Chemistry Education
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Kimia, S1
Depositing User: Users 98 not found.
Date Deposited: 19 Oct 2017 17:49
Last Modified: 19 Oct 2017 17:49
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/26863

Actions (login required)

View Item View Item