Megawati, Megawati and Hartanto, Dhoni and Nurhayati, Eni and Wati, Diyah Saras KINETIKA REAKSI ESTERIFIKASI GLISEROL DENGAN FFA (Free Fatty Acid) DENGAN KATALIS ABU CANGKANG TELUR AYAM. KINETIKA REAKSI ESTERIFIKASI GLISEROL DENGAN FREE FATTY ACID MENGGUNAKAN KATALIS CaO DENGAN PENDEKATAN MODEL HOMOGEN. (Submitted)

Preview	PDF (cover) Download (96kB) | Preview
Preview	PDF (abstrak) Download (89kB) | Preview
	PDF (BAB 1) Restricted to Repository staff only Download (212kB)
	PDF (BAB 2) Restricted to Repository staff only Download (628kB)
	PDF (BAB 3) Restricted to Repository staff only Download (392kB)
	PDF (BAB 4) Restricted to Repository staff only Download (689kB)
	PDF (BAB 5) Restricted to Repository staff only Download (97kB)
	PDF (DAFTAR PUSTAKA) Restricted to Repository staff only Download (194kB)
	PDF (LAMPIRAN) Restricted to Repository staff only Download (497kB)

Abstract

ABSTRAK Nurhayati, E., dan Wati, D.S., 2017. Kinetika Reaksi Esterifikasi Gliserol dengan FFA (Free Fatty Acid) dengan Katalis Abu Cangkang Telur Ayam, Skripsi, Pembimbing Dr. Megawati, S.T., M.T. Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang. Industri memiliki peran yang penting dalam upaya pemenuhan kebutuhan manusia yang semakin meningkat. Dalam dunia industri selain terbentuk produk yang diinginkan, terbentuk pula limbah yang masih kurang dimanfaatkan, diantaranya Free Fatty Acid (FFA), gliserol dan cangkang telur ayam. Limbah-limbah tersebut dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk memproduksi Monodiacylglycerol (MDAG) melalui proses esterifikasi. Gliserol bila diesterkan menggunakan FFA akan membentuk MDAG. Proses ini membutuhkan katalis, salah satu katalisnya adalah senyawa basa. Senyawa basa yang dipilih adalah CaO, yang berasal dari cangkang kulit telur ayam. Penelitian ini bertujuan mempelajari pengaruh waktu dan suhu terhadap konversi reaksi dan kinetika reaksinya dengan pendekatan model homogen. FFA yang digunakan diperoleh dari limbah industri kakao. Variabel bebas berupa suhu (60, 70 dan 800C) dan waktu reaksi tiap 5 menit sampai 90 menit. Variabel terikat berupa rasio FFA terhadap gliserol 1:6 (mol/mol) dan rasio tert-butanol terhadap FFA 3:1 (w/v), serta rasio katalis terhadap FFA 1:25 (w/w). Hasil perhitungan menunjukkan bahwa model homogen dapat mendeskripsikan secara kuantitatif mekanisme reaksi esterifikasi gliserol dan FFA menggunakan katalis CaO. Hasil percobaan menunjukkan semakin tinggi suhu konversi reaksi meningkat dan hampir konstan setelah 20 menit (0,841; 0,843; 0,852 untuk 60, 70, 800C). Nilai konstanta kecepatan reaksi Arrhenius pada suhu 60, 70, 800C adalah 0,0738; 0,0772; 0,0794 L/mol.menit. Energi aktivasi (E) sebesar 3.540,9 J/mol.K dan faktor frekuensi (A) sebesar 0,2659 l/menit. Kata kunci: Kakao, CaO, Esterifikasi, FFA, Gliserol, Kinetika

Actions (login required)

View Item