NURYANTO, 0402513113 (2016) PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MEREDUKSI MISKONSEPSI PADA MATERI HIDROLISIS GARAM. Masters thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF Download (216kB) | Preview

Abstract

Miskonsepsi merupakan permasalahan yang sangat penting dalam pembelajaran kimia dan harus diatasi. Penelitian pendahuluan berupa tes indentifikasi konsepsi materi hidrolisis garam yang dilakukan terhadap 30 siswa kelas XII Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Demak menunjukkan bahwa pada kelas XII terdapat 60% siswa memahami konsep dengan benar, 20% siswa belum memahami konsep dengan benar, dan sebanyak 20% siswa mengalami miskonsepsi. Upaya penurunan miskonsepsi siswa kelas XI MAN Demak tahun pelajaran 2014/2015 pada materi hidrolisis garam dilakukan menggunakan metode true experimental design. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah pretest-posttest control group design. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode pembelajaran pendekatan saintifik dengan dan tanpa penelusuran literatur pada kelas eksperimen dan metode pembelajaran konvensional pada kelas kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa miskonsepsi yang dialami siswa MAN Demak pada materi hidrolisis garam meliputi tiga aspek pemahaman yaitu aspek makroskopis, aspek sub-mikroskopis, dan aspek simbolik. Pembelajaran dengan pendekatan saintifik efektif dalam mereduksi miskonsepsi pada materi hidrolisis garam pada kedua kelas ekperimen masing-masing sebesar 21,54% dan 22,25%, sedangkan kelas kontrol hanya mengalami penurunan miskonsepsi sebesar 8,25%. Pembelajaran dengan pendekatan saintifik efektif untuk meningkatkan hasil belajar pada materi hidrolisis garam pada kedua kelas eksperimen (kelas ekperimen A dengan pendekatan saintifik dan kelas eksperimen B dengan pendekatan saintifik dengan penelusuran literatur) yang ditunjukkan oleh N-gain masing-masing sebesar 0,73 (sangat efektif) dan 0,65 (efektif), sedangkan kelas kontrol oleh N-gain sebesar 0,56 (efektif).

Actions (login required)

View Item