Dewi Aditya Astarini, 0401513057 (2016) ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA BERDASARKAN GAYA BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN PBL DENGAN OPEN ENDED PROBLEM. Masters thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF Download (199kB) | Preview

Abstract

Pembelajaran PBL dengan Open Ended Problem merupakan salah satu pembelajaran yang dapat mewadahi aktivitas siswa dalam mengembangkan kemampuan berpikir kreatif. Kemampuan berpikir kreatif sangat diperlukan oleh siswa, terkait dengan kebutuhan siswa untuk memecahkan masalah yang dihadapinya dalam kehidupan sehari-hari. Setiap individu memiliki kemampuan berpikir kreatif yang berbeda dalam menyelesaikan masalah matematika. Perbedaan tersebut dapat ditinjau dari beberapa aspek salah satunya adalah gaya belajar. Gaya belajar merupakan cara yang cenderung dipilih siswa untuk bereaksi dan menggunakan perangsang-perangsang dalam menyerap dan kemudian mengatur serta mengolah informasi pada proses belajar. Kegiatan pembelajaran perlu memperhatikan perbedaan gaya belajar siswa sebagai bagian dari karakteristik individu. Penelitian ini merupakan kombinasi metode kuantitatif dan kualitatif yang bertujuan untuk mengidentifikasi keefektifan pembelajaran PBL dengan Open Ended Problem di kelas VIII dan mendeskripsikan karakteristik kemampuan berpikir kreatif siswa pada setiap tipe gaya belajar. Sebanyak 32 siswa kelas VIII B ditentukan gaya belajarnya menggunakan Learning Style Inventory (LSI) dan setiap kategori gaya belajar diambil 2 siswa untuk dianalisis. Keefektifan pembelajaran pembelajaran PBL dengan Open Ended Problem diuji dengan menggunakan uji proporsi dan uji banding satu sampel berpasangan. Karakteristik kemampuan berpikir kreatif matematika dideskripsikan berdasarkan hasil tes kemampuan berpikir kreatif matematika dan wawancara. Perangkat pembelajaran PBL dengan Open Ended Problem valid. Siswa dengan gaya belajar visual termasuk dalam kategori siswa yang kreatif, siswa dengan gaya belajar auditorial termasuk dalam kategori siswa yang cukup kreatif atau kurang kreatif, sedangkan siswa dengan gaya belajar kinestetik termasuk dalam kategori siswa yang tidak kreatif. Pembelajaran PBL dengan Open Ended Problem di kelas VIII efektif yang ditandai dengan proporsi siswa yang mencapai KKM lebih dari 75% dan rata-rata kemampuan berpikir kreatif matematika siswa meningkat. Guru perlu menerapkan strategi pembelajaran yang sesuai dengan gaya belajar siswa agar kemampuan berpikir kreatif matematika siswa dapat berkembang dengan baik.

Actions (login required)

View Item