FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI PADA SISWA KELAS III PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI DI SMK N 2 BLORA
Rini Sugiyarti , 3301404553 (2009) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI PADA SISWA KELAS III PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI DI SMK N 2 BLORA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI PADA SISWA KELAS III PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI DI SMK N 2 BLORA)
- Published Version
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Hasil pelaksanaan Prakerin yang baik merupakan impian dari semua pihak yang terkait, yaitu pihak sekolah, siswa, dan pihak institusi pasangan. Tetapi ada beberapa faktor yang mempengaruhi. Oleh karena itu, masih diperlukannya penelitian agar pelaksanaan Prakerin terutama siswa program keahlian akuntansi dapat lebih baik. Permasalahan dan tujuan yang dikaji dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah: Keberhasilan pelaksanaan Prakerin?, Hasil belajar mata diklat program adaptif dan produktif?, Kesesuaian materi mata diklat, peran guru pembimbing dan peran pembimbing lapangan pada saat Prakerin?, Adakah dan sejauhmana pengaruh antara hasil belajar mata diklat program adaptif, mata diklat program produktif, kesesuaian materi mata diklat, peran guru pembimbing, dan peran pembimbing lapangan terhadap pelaksanaan Prakerin baik secara parsial dan secara simultan. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas III program keahlian Akuntansi yang berjumlah 117 siswa dengan sampel sebanyak 91, pengambilan sampelnya dengan memggunakan metode proporsional random sampling. Ada lima variabel yang dikaji dalam penelitian ini yaitu mata diklat program adaptif, mata diklat program produktif, kesesuaian materi mata diklat, peran guru pembimbing, peran pembimbing lapangan. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dan dokumentasi. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan Analisis deskriptif prosentase dan regresi berganda. Hasil penelitian ini diperoleh rata-rata nilai Prakerin sebesar 7.79 termasuk kategori baik, rata-rata hasil belajar mata diklat program adaptif sebesar 7,06 termasuk kategori cukup, rata-rata hasil belajar mata diklat program produktif sebesar 7,73 temasuk kategori cukup, rata-rata skor angket kesesuaian materi mata diklat sebesar 27,28 dengan prosentase 46,15% termasuk kategori cukup baik, rata-rata skor angket peran guru pembimbing sebesar 67,75 dengan prosentase 58,24% termasuk kategori baik, rata-rata skor angket pembimbing lapangan sebesar 69,27 dengan prosentase 48,35% termasuk kategori baik. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa mata diklat mata diklat program adaptif, mata diklat program produktif, kesesuaian materi mata diklat, peran guru pembimbing, serta pembimbing lapangan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap keberhasilan pelaksanaan Prakerin dengan garis regresi Ŷ = -0,008 + 0,210X 1+ 0,518X 2 + 0,023X 3 + 0,012X 4 + 0,013X 5 dan perhitungan analisis regresi diperoleh F hitung sebesar 29,531 dengan harga signifikansi 0,000<0,05. Berdasarkan uji perhitungan secara parsial dengan uji t diperoleh t hitung untuk variabel mata diklat program adaptif sebesar 1,092 dengan signifikansi 0,278, variabel mata diklat program produktif sebesar 2,593 dengan signifikansi 0,011, variabel kesesuian materi mata diklat sebesar 2,127 dengan signifikansi 0,036, variabel peran guru pembimbing sebesar 2,307 dengan signifikansi 0,023,Sedang variabel peran pembimbing lapangan sebesar 2,450 dengan signifikansi 0,016. Secara parsial perbandingan nilai signifikansi pada t hitung dengan signifikansi (α ) 0,05 adalah signifikan pada t hitung < (α ) 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa mata diklat program adaptif tidak berpengaruh terhadap keberhasilan Prakerin. Berdasarkan perhitungan secara simultan diperoleh R 2 sebesar 0,627 maka pengaruh yang diberikan secara bersama-sama adalah 62,7% sedangkan sisanya sebesar 37,3% dipegaruhi oleh variabel lain yang tidak diungkap dalam penelitian ini. Berdasarkan penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa: Hasil pelaksanaan Prakerin sudah masuk dalam kategori baik, Hasil mata diklat program adaptif termasuk kategori cukup dan produktif termasuk kategori baik, Hasil analisis angket menunjukkan bahwa kesesuaian materi mata diklat termasuk kategori cukup baik, peran guru pembimbing dan pembimbing lapangan termasuk kategori baik. Secara parsial hasil belajar mata diklat program adaptif tidak berpengaruh secara signifikan terhadap keberhasilan Prakeri dan Secara simultan pengaruh yang diberikan secara bersama-sama yaitu 62,7%. Berdasarkan hasil penelitian dan simpulan maka peneliti dapat mengajukan beberapa saran antara lain: (1) Kerjasama antara guru pembimbing dan pembimbing lapangan sudah terjalin dengan baik dan hendaknya senantiasa ditingkatkan dan dipertahankan demi tercapainya Praktik Kerja Indunstri yang baik. (2) Para siswa hendaknya dengan sungguh-sungguh mengikuti seluruh program pembelajaran baik berupa teori maupun terapan yang dilakukan oleh sekolah maupun program Prakerin hasil kerja sama antara sekolah dengan dunia kerja.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Hasil, Program Adaptif, Produktif, Materi Diklat, Peran Pembimbing, Peran Pembimbing Lapangan (Instruktur) |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Akuntansi, S1 |
Depositing User: | Users 98 not found. |
Date Deposited: | 20 May 2011 06:43 |
Last Modified: | 25 Apr 2015 04:50 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/2496 |
Actions (login required)
View Item |