STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA INDUSTRI KERAJINAN ENCENG GONDOK SYARINA PRODUCTION DI DESA KEBONDOWO KECAMATAN BANYUBIRU KABUPATEN SEMARANG
Abdul Kusnin Mubarok , 7101411399 (2016) STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA INDUSTRI KERAJINAN ENCENG GONDOK SYARINA PRODUCTION DI DESA KEBONDOWO KECAMATAN BANYUBIRU KABUPATEN SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF
Download (60kB) | Preview |
Preview |
PDF
Download (198kB) | Preview |
Abstract
Strategi pengembangan usaha merupakan rencana menyeluruh dan terpadu mengenai upaya-upaya suatu industri yang diperlukan guna mengembangkan usahanya dalam rangka mencapai tujuan industri secara lebih efektif dan efisien. Strategi pengembangan usaha dibuat untuk mengantisipasi masalah-masalah yang mungkin timbul dimasa mendatang yang sulit dipastikan dan dapat memberikan arah kegiatan operasional bagi pelaksanaan kegiatan industri. Industri kerajinan enceng gondok Syarina Production membuat strategi pengembangan usaha dengan melakukan analisa industri yang meliputi peningkatan akses aset produktif, peningkatan akses pasar, kewirausahaan, kelembagaan dan kemitraan usaha. Industri kerajinan enceng gondok Syarina Production merupakan salah satu industri yang terkenal keunikan hasil kerajinan enceng gondoknya di Kabupaten Semarang. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui strategi pengembangan usaha melalui peningkatan akses aset produktif, peningkatan akses pasar, kewirausahaan, kelembagaan dan kemitraan usaha. Sumber data dalam penelitian adalah Pemilik dan karyawan industri kerajinan enceng gondok Syarina Production, serta Pejabat Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Semarang.Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Data-data yang dihasilkan akan ditriangulaskan untuk membandingkan hasil penelitian dari sumber data. Selanjutnya dianalisis dengan cara mengumpulkan data, selanjutnya data direduksi, setelah direduksi data disajikan dan terakhir disimpulkan. Hasil penelitian menunjukan pada proses analisa peningkatan akses aset produktif menunjukan belum bisa berjalan dengan lancar karena kurangnya karyawan atau tenaga kerja yang bekerja di industri. Industri mengalami kesulitan dalam mengelola sumber daya manusia untuk mempunyai keterampilan dan kreatifitas dalam pembuatan kerajinan enceng gondok. Hal tersebut berdampak pada menumpuknya pesanan barang dari konsumen karena belum bisa diselesaikan secara cepat. Sedangkan pada peningkatan akses pasar, kewirausahaan, kelembagaan dan kemitraan usaha industri kerajinan enceng gondok Syarina Production sudah baik. Industri sering mengikuti pameran kerajinan enceng gondok sampai keluar negeri dan sudah menjalin kemitraan dengan berbagai pihak mulai dari industri lain yang mendukung usaha sampai pemerintah.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Strategi Pengembangan Usaha, Business Development Strategy |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HC Economic History and Conditions H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Pendidikan Ekonomi, S1 |
Depositing User: | Users 22799 not found. |
Date Deposited: | 03 Oct 2016 18:00 |
Last Modified: | 03 Oct 2016 18:00 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/23992 |
Actions (login required)
View Item |