PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KEMBALI DONGENG DENGAN MODEL SAVI MELALUI MEDIA FLIP CHART PADA SISWA KELAS VII G SMP NEGERI 19 SEMARANG


Riris Purnamasari, riris (2016) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KEMBALI DONGENG DENGAN MODEL SAVI MELALUI MEDIA FLIP CHART PADA SISWA KELAS VII G SMP NEGERI 19 SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 2101411113.pdf]
Preview
PDF
Download (3MB) | Preview

Abstract

SARI Purnamasari, Riris. 2016. “Peningkatan Keterampilan Menulis Kembali Dongeng dengan Model SAVI melalui Media Flip Chart pada Siswa Kelas VII G SMP Negeri 19 Semarang”. Skripsi. Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Dra. Nas Haryati Setyaningsih, M.Pd. dan Pembimbing II: U’um Qomariyah, S.Pd., M.Hum. Kata kunci: menulis kembali, dongeng, model SAVI, media flip chart. Berdasarkan hasil observasi awal berkaitan dengan menulis kembali dongeng pada siswa kelas VII G SMP Negeri 19 Semarang dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa masih tergolong rendah karena belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebesar 75. Permasalahan yang menyebabkan rendahnya keterampilan menulis kembali dongeng adalah kemampuan siswa dalam mengingat dan menulis alur cerita dengan runtut. Untuk mengatasi rendahnya keterampilan siswa dalam menulis kembali dongeng, peneliti memberikan solusi dengan menggunakan model SAVI dan media flip chart. Rumusan masalah penelitian ini adalah (1) bagaimana proses pembelajaran menulis kembali dongeng dengan model SAVI dan media flip chart pada siswa kelas VII G SMP Negeri 19 Semarang, (2) bagaimana peningkatan keterampilan menulis kembali dongeng dengan model SAVI dan media flip chart pada siswa kelas VII G SMP Negeri 19 Semarang, dan (3) bagaimana perubahan perilaku siswa dalam mengikuti pembelajaran keterampilan menulis kembali dongeng dengan model SAVI dan media flip chart di kelas VII G SMP Negeri 19 Semarang. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah keterampilan menulis kembali dongeng siswa kelas VII G SMP Negeri 19 Semarang. Penelitian ini terdiri atas dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan nontes. Tes berupa keterampilan menulis kembali dongeng sedangkan nontes berupa observasi, wawancara, jurnal, dan dokumentasi foto. Analisis data meliputi data kuantitatif dan data kualitatif. Pada proses pembelajaran keterampilan menulis kembali dongeng, guru melakukan perbaikan dari siklus I ke siklus II untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa (1) proses pembelajaran menulis kembali dongeng menggunakan model SAVI melalui media flip chart dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan. Pada kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup sesuai dengan rencana pembelajaran serta mengalami peningkatan. Kesiapan dan keantusiasan siswa mengikuti pembelajaran pada siklus I sebesar 100% dan mampu dipertahankan pada siklus II. Keaktifan siswa dalam bertanya jawab siklus I sebesar 71,87% dan meningkat menjadi 87,5% pada siklus II. Keaktifan dan keantusiasan siswa dalam berdiskusi dan bekerja sama siklus I sebesar 78,12% dan meningkat menjadi 96,87% pada siklus II. Kesungguhan siswa menulis kembali dongeng siklus I sebesar 65,62% dan meningkat menjadi 100% pada siklus II. Keberanian dan rasa percaya diri siswa memaparkan hasil pekerjaannya siklus I sebesar 65,5% dan meningkat ix menjadi 87,5% pada siklus II sedangkan terbangunnya suasana reflektif siklus I sebesar 100% dan mampu dipertahankan pada siklus II, (2) rata-rata kelas nilai tes menulis kembali dongeng pada siklus I sebesar 74,65 dan mengalami peningkatan sebesar 13,5 menjadi 86,93 pada siklus II, (3) perilaku siswa mengalami perubahan menjadi lebih baik. Siswa antusias, aktif, berani, dan bersunggu-sungguh dalam pembelajaran menulis kembali dongeng. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, peneliti memberi saran kepada guru Bahasa dan Sastra Indonesia untuk menggunakan model dan pemilihan media pembelajaran yang tepat dalam mengajarkan menulis kembali dongeng. Hal tersebut bertujuan agar siswa senang, tertarik, dan termotivasi untuk belajar sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Bagi praktisi atau peneliti di bidang pendidikan dapat melakukan penelitian serupa dengan menggunakan model dan media yang berbeda sehingga menambah referensi model dan media lain dalam pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Subjects: Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z004 Books. Writing. Paleography
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1)
Depositing User: irianna - Unnes
Date Deposited: 16 Apr 2024 02:21
Last Modified: 16 Apr 2024 02:21
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/23701

Actions (login required)

View Item View Item