HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP METODE MENGAJAR GURU MATEMATIKA DENGAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 03 KERYATASA BANJARNEGARA TAHUN PELAJARAN 2012/2013


Inung Widoretno, 1550407008 (2013) HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI SISWA TERHADAP METODE MENGAJAR GURU MATEMATIKA DENGAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 03 KERYATASA BANJARNEGARA TAHUN PELAJARAN 2012/2013. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 1550407008.pdf]
Preview
PDF
Download (3MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dari fenomena mengenai rendahnya minat belajar matematika di SDN 03 Kertayasa Banjarnegara masih banyak murid yang mendapatkan nilai di bawah rata-rata dan kurangnya pemahaman terhadap pelajaran matematika. Rendahnya hasil belajar tersebut diduga akibat motivasi, minat dan aktivitas siswa dalam proses pembelajaran sangat rendah sehingga terlihat banyak siswa kurang siap dalam menerima materi pelajaran setiap pertemuan. Hal tersebut diperkirakan karena persepsi yang dimiliki siswa adalah minat yang kurang baik atau negatif. Pelaksanaan penelitian ini bertujuan untuk mencari dan mengetahui hubungan antara persepsi dengan minat siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional. Subjek pada penelitian ini berjumlah 53 siswa. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling. Persepsi siswa diukur dengan skala persepsi siswa. Skala minat siswa mempunyai koefisien reliabilitas sebesar 0,881. Skala persepsi siswa terdiri dari 28 item yang valid dengan rentang koefisien validitas dari 0,301 sampai dengan 0,706. Sedangkan minat siswa diukur dengan skala minat. Skala minat mempunyai koefisien reliabilitas sebesar 0,858. Skala minat terdiri dari 25 item yang valid dengan rentang koefisien validitas dari 0,395 sampai dengan 0,634. Uji korelasi menggunakan teknik korelasi product moment yang dikerjakan menggunakan bantuan program SPSS 20.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan variabel persepsi siswa tergolong dalam kriteria tinggi. Demikian juga dengan variabel minat tergolong dalam kriteria tinggi. Persepsi yang baik menciptakan minat yang baik juga. Dalam persepsi, minat merupakan bentuk dari persepsi yang berkaitan dengan aspek pengharapan. Lebih tepatnya pada indikator kemauan siswa terhadap jenis penggunaan metode mengajar guru. Persepsi yang positif cenderung membuat siswa memiliki minat belajar yang tinggi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara persepsi dengan minat siswa. Korelasi antara persepsi dengan minat siswa diperoleh koefisien r = 0,768 dengan signifikansi atau p = 0,000. Hal tersebut menunjukkan bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara persepsi dengan minat siswa pada kelas V SD Negeri 03 Kertayasa Banjarnegara.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: persepsi, minat siswa.
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1)
L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education
L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1)
Depositing User: Users 22799 not found.
Date Deposited: 20 Jul 2016 17:56
Last Modified: 20 Jul 2016 17:56
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/23579

Actions (login required)

View Item View Item