PEMBELAJARAN EKSTRAKURIKULER SENI KARAWITAN JAWA SEBAGAI PROSES PEMBENTUKAN TEAM WORK ANTARSISWA
Endah Prasetyaningrum , 2501404004 (2009) PEMBELAJARAN EKSTRAKURIKULER SENI KARAWITAN JAWA SEBAGAI PROSES PEMBENTUKAN TEAM WORK ANTARSISWA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (PEMBELAJARAN EKSTRAKURIKULER SENI KARAWITAN JAWA SEBAGAI PROSES PEMBENTUKAN TEAM WORK ANTARSISWA)
- Published Version
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Pembentukan, Team Work Antarsiswa Pembelajaran ekstrakurikuler seni karawitan Jawa di SD Negeri 2 Tanggungharjo, kecamatan Grobogan, kabupaten Grobogan, merupakan pembelajaran yang menerapkan kerjasama tim dan diharapkan membawa dampak positif (bagi diri siswa, sekolah, dan pembelajaran mata pelajaran lain). Hal tersebut mendasari peneliti untuk mengkaji pembelajaran ekstrakurikuler seni karawitan Jawa sebagai proses pembentukan team work antarsiswa. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah, (1) Bagaimanakah proses pembelajaran Ekstrakurikuler Seni Karawitan Jawa di SD Negeri 2 Tanggungharjo, kecamatan Grobogan, kabupaten Grobogan? (2) Bagaimanakah proses pembentukan team work antarsiswa SD Negeri 2 Tanggungharjo, kecamatan Grobogan, kabupaten Grobogan, dalam pembelajaran Ekstrakurikuler Seni Karawitan Jawa? (3) Apa sajakah faktor penghambat dalam pembelajaran Ekstrakurikuler Seni Karawitan Jawa di SD Negeri 2 Tanggungharjo kecamatan Grobogan, kabupaten Grobogan? Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Lokasi penelitian adalah SD Negeri 2 Tanggungharjo, kecamatan Grobogan, kabupaten Grobogan, dengan sasaran penelitian proses pembelajaran ekstrakurikuler seni karawitan Jawa, proses pembentukan team work antarsiswa, dan faktor penghambat dalam pembelajaran ekstrakurikuler seni karawitan Jawa di SD Negeri 2 Tanggungharjo. Teknik pengumpulan data yaitu dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan adalah reduksi, display data, dan verifikasi data. Sedangkan untuk memeriksa keabsahan data menggunakan teknik triangulasi yang meliputi: triangulasi sumber, triangulasi metode, dan triangulasi teori. Hasil penelitian ini menggambarkan kondisi umum sekolah dan pembelajaran ekstrakurikuler seni karawitan Jawa di SD Negeri 2 Tanggungharjo yang meliputi, pembelajaran rutin dan pembelajaran insidental. Sedangkan tahapan-tahapan dalam proses pembentukan team work antarsiswa, yaitu: 1) mengenali diri sendiri dan memahami orang lain, 2) membangun sikap saling percaya (trust), 3) tidak merendahkan kemampuan orang lain, 4) memiliki pemimpin yang bertanggungjawab, 5) membentuk sistem komunikasi yang efektif, 6) menentukan peran dan tugas yang tepat bagi individu, 7) membuat aturan main yang disepakati, 8) mengatasi konflik yang terjadi, 9) mengidentifikasi masalah dan mengambil keputusan yang tepat, 10) memiliki komitmen terhadap tim. Faktor-faktor penghambat, antara lain: faktor siswa, faktor pelatih, serta faktor sarana dan prasarana. Saran yang dapat diberikan oleh peneliti adalah penyelenggaraan pembelajaran ekstrakurikuler seni karawitan Jawa di SD Negeri 2 Tanggungharjo lebih dioptimalkan lagi dengan meningkatkan kualitas pembelajaran. Faktorfaktor yang menghambat pembelajaran dapat diminimalkan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pembelajaran, Ekstrakurikuler, Seni Karawitan Jawa, Proses |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Fakultas: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Drama, Tari, dan Musik, S1 (Pendidikan Seni Tari) |
Depositing User: | Users 98 not found. |
Date Deposited: | 10 May 2011 08:39 |
Last Modified: | 25 Apr 2015 04:46 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/2338 |
Actions (login required)
View Item |