PERBEDAAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS FLASH DENGAN PEMBELAJARAN BERBASIS PROJECT PADA MATERI FLUIDA STATIS


Anzis Wijarnako , 4201411127 (2015) PERBEDAAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS FLASH DENGAN PEMBELAJARAN BERBASIS PROJECT PADA MATERI FLUIDA STATIS. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of PERBEDAAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA  MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS FLASH  DENGAN PEMBELAJARAN BERBASIS PROJECT  PADA MATERI FLUIDA STATIS ]
Preview
PDF (PERBEDAAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS FLASH DENGAN PEMBELAJARAN BERBASIS PROJECT PADA MATERI FLUIDA STATIS ) - Published Version
Download (2MB) | Preview

Abstract

Salah satu masalah yang dihadapi dalam dunia pendidikan saat ini terdapat pada proses pembelajaran. Pada pelajaran fisika, selain berisi kumpulan rumus matematis juga terdapat konsep-konsep yang harus dipahami. Guru dapat memanfaatkan fasilitas pembelajaran yang ada di dalam kelas sebagai media pembelajaran untuk membantu siswa dalam memahami materi. Selain menggunakan media pembelajaran, juga dapat menyiasati proses pembelajaran dengan kerja proyek. Pembelajaran berbasis proyek mampu memberikan nilai keterampilan proses sains yang baik. Oleh karena itu, peneliti meelakukan penelitian yang melibatkan pembelajaran berbasis flash dan pembelajaran berbasis project. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui metode pembelajaran yang membuat siswa mendapat hasil belajar yang lebih baik antara pembelajaran berbasis flash dengan pembelajaran berbasis project. Jenis penelitian ini adalah true Exsperiment pretest-posttest control group desaign. Prosedur penelitian ini dibagi menjadi tiga tahap, yaitu tahap persiapan, pelaksanan dan akhir. Instrumen tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes uraian. Sebelum penelitian, instrumen tes diujicobakan terlebih dahulu. Pada tahap pelaksanaan, peneliti menerapkan metode pembelajaran berbasis flash pada kelompok kontrol dan pembelajaran berbasis project pada kelompok eksperimen. Pada tahap akhir, peneliti menganalisis data hasil pretest dan posttest untuk membuktikan hipotesis. Hasil analisis tahap akhir menunjukkan bahwa rata-rata nilai posttest kelompok kontrol adalah 79,03 dan rata-rata nilai posttest kelompok eksperimen adalah 81,92. Melalui t-test pihak kanan, diperoleh thitung = 1,18, sedangakan ttabel = 1,98. Harga thitung < ttabel, maka diperoleh kesimpulan rata-rata hasil belajar kognitif kelompok eksperimen lebih tinggi daripada kelompok kontrol. Uji peningkatan pemahaman melalui uji gain dengan menggunakan nilai pretest dan posttest menunjukkan nilai <g> pada kelompok kontrol 0,63 sedangkan pada kelompok eksperimen 0,67. Hasil analisis diatas menunjukkan bahwa hasil belajar kognitif yang menggunakan pembelajaran berbasis project lebih tinggi daripada hasil belajar kognitif yang menggunakan pembelajaran berbasis flash pada materi fluida statis.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Hasil belajar, pembelajaran berbasis flash, pembelajaran berbasis project, fluida statis
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Q Science > QC Physics
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Fisika, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 01 Feb 2016 11:30
Last Modified: 01 Feb 2016 11:30
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/23257

Actions (login required)

View Item View Item