PENGARUH PENGEMBANGAN REL GANDA TERHADAP EFEKTIFITAS PELAYANAN PENUMPANG KERETA API KORIDOR SEMARANG – TEGAL


Nurrohmat Rifki Ahdiyat , 3211411031 (2015) PENGARUH PENGEMBANGAN REL GANDA TERHADAP EFEKTIFITAS PELAYANAN PENUMPANG KERETA API KORIDOR SEMARANG – TEGAL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of PENGARUH PENGEMBANGAN REL GANDA TERHADAP EFEKTIFITAS PELAYANAN PENUMPANG KERETA API KORIDOR SEMARANG – TEGAL]
Preview
PDF (PENGARUH PENGEMBANGAN REL GANDA TERHADAP EFEKTIFITAS PELAYANAN PENUMPANG KERETA API KORIDOR SEMARANG – TEGAL) - Published Version
Download (1MB) | Preview

Abstract

Pertumbuhan penduduk menjadi masalah di negara berkembang. Banyaknya penduduk membutuhkan moda transportasi yang memadai sebagai angkutan orang maupun angkutan barang. Kereta api menjadi pilihan yang tepat karena tingkat ketepatan waktu dan tingkat efektifitas perjalanan yang tinggi. Terbatasnya jalur kereta api menjadi masalah lain ketika jumlah perjalanan kereta api sudah semakin banyak, sehingga dibutuhkan solusi yang tepat yaitu dengan mengembangkan jalur ganda sebagai salah satu program percepatan pembangunan di Indonesia. Pengertian transportasi yang dikemukakan oleh Nasution (1996) diartikan sebagai pemindahan barang dan manusia dari tempat asal ke tempat tujuan. Sebagai sarana transportasi publik, maka transportasi harus memenuhi kriteria pelayanan publik. Jalur rel ganda adalah jalur kereta yang jumlahnya dua atau lebih dengan tujuan agar masing-masing jalur digunakan untuk arah yang berbeda. Menurut Yoeti (1999) pengertian penumpang adalah pembeli produk dan jasa pada suatu perusahaan. Tingkat efektivitas dapat diukur dengan membandingkan antara rencana yang telah ditentukan dengan hasil nyata yang telah diwujudkan. Kendala adalah gangguan atau rintangan. Kendala dalam penelitian ini adalah kendala saat pengerjaan jalur ganda baik dari kendala fisik maupun non fisik. Hasil dari penelitian ini adalah 1) tingkat efektifitas jalur ganda hingga 1 April 2015 sepanjang koridor Semarang- Tegal adalah 44,78%; 2) pengembangan rel ganda mendapat respon yang positif, hal ini ditunjukan dengan makin bertambahnya pengguna jasa kereta api yang didukung oleh peningkatan kualitas pelayanan dan fasilitas kereta api; 3) adanya keterikatan antara Kota Tegal dan Kota Semarang tidak lepas dari interaksi keduanya; 4) kendala yang dialami mayoritas adalah kendala saat pembebasan lahan. Adanya rel ganda dan kapasitas angkut yang semakin bertambah, diharapkan agar penggunaan rel ganda dapat dimaksimalkan sehingga beban di jalan raya dapat berkurang dan mengurangi angka kecelakaan di jalan raya. Pelayanan dan fasilitas yang disediakan seharusnya dapat bertahan lama dan mengalami perbaikan, sehingga penumpang merasa lebih nyaman . Hendaknya untuk kedepan lebih banyak dibangun jalur ganda dan jalur kereta api baru agar pembangunan semakin merata. Perlu adanya pengaktifan kembali rel kereta api dan penambahan jaringan rel sehingga daya jangkau kereta api semakin luas.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Jalur ganda, Efektifitas, Persepsi penumpang, Kendala
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Geografi, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 25 Jan 2016 13:53
Last Modified: 25 Jan 2016 13:53
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/23124

Actions (login required)

View Item View Item