KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN ATI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF SISWA KELAS-VII MATERI SEGIEMPAT


Efi Susanti , 410141010 (2014) KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN ATI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF SISWA KELAS-VII MATERI SEGIEMPAT. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN ATI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF SISWA KELAS-VII MATERI SEGIEMPAT]
Preview
PDF (KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN ATI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF SISWA KELAS-VII MATERI SEGIEMPAT) - Published Version
Download (3MB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran Aptitude Treatment Interaction (ATI) terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa kelas VII dengan cara membagi kedalam 3 kelompok besar dan masing-masing diberi perlakuan yang berbeda kelompok tersebut adalah kelompok tinggi dimana siswa yang berkemampuan tinggi, kelompok kedua adalah kelompok sedang dan kelompok ketiga adalah kelompok bawah. Sampel dipilih melalui teknik cluster random sampling dengan populasi siswa yang diambil dari kelas VII SMPN 3 Jepara serat didapatkan 2 sampel kelas sebagai kelas exsperimen dan control, kelas eksperimen yang akan diberikan pembelajaran dengan menggunakan model Aptitude Treatment Interaction (ATI) dan kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional yaitu dengan model pembelajaran ekspositori. variabel yang akan di ukur adalah kemampuan berpikir siswa serta pengaruh sikap siswa terhadap hasil tes kemampuan berpikir kreatif. Untuk mengetahui hasil kemampuan berpikir kreatif siswa dilakukan dengan pemberian tes berupa soal, serta mengetahui sikap dilakukan dengan langkah observasi atau pemberian angket untuk siswa. Analisis data dilakukan menggunakan uji t dan uji proporsi untuk menetahui ketuntasan minimal 75% mencapai kriteria ketuntasan minimal yaitu 68 dan mengetahui perbadaan rata-rata kedua sampel, serta menganalisis sikap yang dilakukan dengan pengujian regresi. Pada pengujian rata-rata diperoleh dan 1,6 artinya kelas eksperimen mancapai ketuntasan pada pengujian perbedaan sampel diperoleh dan 2,0 hal ini menunjukkan bahwa ada perbedaan rata-rata hasil tes kemampuan berpikir kreatif antara kelas eksperimen dan kontrol artinya kelas eksperimen lebih baik dari kelas control dan dari hasil analisis sikap diperoleh 0,312 atau 31,2% yang berpengaruh terhadap hasil tes kemampuan berpikir kreatif siswa. Simpulan yang diperoleh yakni model pembelajaran Aptitude Treatment Interaction (ATI) sebagai model efektif terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: ATI, Kemampuan berpikir kreatif
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Q Science > QA Mathematics
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 25 Jan 2016 12:19
Last Modified: 25 Jan 2016 12:19
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/23116

Actions (login required)

View Item View Item