PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA KELAS VIII SMP 1 MEJOBO KUDUS PADA MATA PELAJARAN IPA


Khusnul Ainun Nafis , 4201410005 (2014) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA KELAS VIII SMP 1 MEJOBO KUDUS PADA MATA PELAJARAN IPA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA KELAS VIII SMP 1 MEJOBO KUDUS PADA MATA PELAJARAN IPA]
Preview
PDF (PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA KELAS VIII SMP 1 MEJOBO KUDUS PADA MATA PELAJARAN IPA) - Published Version
Download (5MB) | Preview

Abstract

Proses pembelajaran IPA di SMP 1 Mejobo Kudus masih bersifat teacher center. Aktivitas belajar yang dilakukan siswa dalam pembelajaran belum banyak. Siswa kurang terlibat secara langsung dalam kegiatan pembelajaran. Kondisi ini menyebabkan potensi siswa selama pembelajaran kurang optimal sehingga berdampak pada hasil belajar yang belum mencapai kriteria ketuntasan minimal 75.Salah satu model pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa dan akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa yaitu model pembelajaran berbasis masalah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar siswa menggunakan model pembelajaran berbasis masalah. Desain penelitian ini adalah true experimental design dengan pola control group pre-test post-test. Populasi dalam penelitian ini siswa kelas VIII SMP 1 Mejobo Kudus semester genap tahun ajaran 2013/2014. Sampel dipilih dengan teknik simple random sampling. Pembelajaran kelas eksperimen menggunakan pembelajaran berbasis masalah dengan metode eksperimen dan kelas kontrol menggunakan metode eksperimen. Instrumen yang digunakan adalah soal uraian untuk mengukur hasil belajar siswa dan lembar observasi untuk mengukur aktivitas belajar siswa. Analisis uji t pihak kanan digunakan untuk mengetahui apakah hasil belajar dan aktivitas siswa kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol. Uji gain digunakan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dan aktivitas siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai hasil belajar kognitif dan rata-rata nilai aktivitas belajar siswa kelas eksperimen mengalami peningkatan, dilihat dari faktor gain sebesar 0,74 untuk hasil belajar yang termasuk kategori tinggi dan 0,41 untuk aktivitas belajar siswa yang termasuk kategori sedang.Hasil analisis uji t pihak kanan untuk hasil belajar kognitif dan untuk aktivitas belajar siswa yang berarti rata-rata hasil belajar kognitif dan aktivitas belajar siswa kelas eksperimenlebih tinggi daripada siswa kelas kontrol. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa model pembelajaran berbasis masalah dengan metode eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas siswa. Saran yang perlu diperhatikan yaitu perlu penelitian lanjutan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah untuk mengukur aspek lainnya, misalnya kemampuan berpikir kirits atau kemampuan pemecahan masalah.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: aktivitas siswa, hasil belajar, metode eksperimen, pembelajaran berbasis masalah.
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Q Science > QC Physics
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Fisika, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 21 Jan 2016 11:02
Last Modified: 21 Jan 2016 11:02
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/23036

Actions (login required)

View Item View Item