Aftri Nur Maulida , 4311410001 (2015) UJI EFEKTIVITAS KRIM EKSTRAK TEMU GIRING (Curcuma Heyneana Val.) SEBAGAI TABIR SURYA SECARA IN VITRO. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

Preview

PDF - Published Version Download (1MB) | Preview

Abstract

Indonesia dikenal sebagai negara tropis, di mana pengaruh sinar matahari sangat besar terhadap kehidupan makhluk hidup. Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat menimbulkan efek yang merugikan terutama terhadap kulit dikarenakan sinar ultraviolet yang terkandung di dalamnya dapat menyebabkan eritema dan pigmentasi kulit. Salah satu bahan alam yang dapat digunakan sebagai bahan tabir surya adalah rimpang temu giring (Curcuma heyneana Val.). Pada penelitian ini, ekstrak temu giring diformulasikan ke dalam sediaan krim. Sediaan krim ekstrak temu giring memiliki efektivitas sebagai tabir surya yang menunjukkan kategori sebagai proteksi ultra pada daerah eritema, menunjukkan kategori sebagai sunblock pada daerah pigmentasi. Berdasarkan nilai SPF yang dihasilkan kurang efektif digunakan sebagai tabir surya karena menunjukkan kategori sebagai proteksi minimal dengan nilai SPF < 15. Berdasarkan hasil GCMS senyawa yang diduga berperan aktif sebagai tabir surya adalah senyawa puncak 27 dengan konsentrasi 1,79 % yang memiliki indeks kemiripan dengan senyawa 1,4-Naphthalenedione, 2-hydroxy-3-2(2 methyl-1-propenyl).

Actions (login required)

View Item