ANALISIS PELAKSANAAN PENILAIAN AUTENTIK MATA PELAJARAN BIOLOGI DI SMA NEGERI 1 MUNTILAN


Fajar Ayuningtyas, 4401411125 (2015) ANALISIS PELAKSANAAN PENILAIAN AUTENTIK MATA PELAJARAN BIOLOGI DI SMA NEGERI 1 MUNTILAN. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

[thumbnail of 4401411125-s.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (1MB) | Preview

Abstract

Kurikulum 2013 mensyaratkan penggunaan penilaian autentik (authentic assesment), dimana siswa dinilai kesiapannya, proses, dan hasil belajar secara utuh. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Muntilan berkaitan dengan ditemuinya hambatan pelaksanaan penilaian autentik yang dilakukan oleh guru. Masalah ini didapati ketika peneliti melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di sekolah tersebut. Pelaksanaan proses penilaian autentik yang kompleks menyita waktu sehingga guru belum bisa memenuhi tuntutan penilaian Kurikulum 2013 secara utuh. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif metode studi kasus. Pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan metode triangulasi metode dan sumber. Analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Responden dalam penelitian ini meliputi: waka kurikulum, guru Biologi dan siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan penilaian autentik meliputi penilaian afektif, penilaian kognitif dan penilaian psikomotorik. Penilaian afektif melalui observasi, penilaian diri dan penilaian antarteman. Penilaian kognitif melalui penilaian tes dan non tes sedangkan penilaian psikomotorik melalui praktik, portofolio dan proyek. Hambatan pelaksanaan proses penilaian autentik meliputi penilaian menyita banyak waktu dan beban administrasi bagi guru yang semakin banyak. Penilaian rumit dengan adanya konversi nilai. Faktor usia yang mempengaruhi pemahaman guru. Guru kesulitan melakukan observasi dalam penilaian karena jumlah siswa yang banyak. Siswa merasa kewalahan dengan beban tugas yang banyak. Pelaksanaan penilaian yang belum sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 yaitu penilaian sikap menggunakan penilaian diri dilakukan 1-2 kali selama 2 semester sedangkan aturan yang tercantum dalam penilaian Kurikul um 2013 penilaian diri dilakukan tiap kali sebelum ulangan harian. Rubrik penilaian sikap jarang digunakan oleh guru, rubrik hanya sebagai kelengkapan dalam RPP yang dibuat guru. Penilaian sikap pada akhirnya akan diberikan oleh guru secara seragam kepada siswa yaitu nilai B. Soal remidi yang diberikan kepada siswa bersifat sama sedangkan petunjuk pelaksanaan remidi dilakukan melalui proses analisis dan remidial disesuaikan dengan kebutuhan siswa. Penilaian proyek jarang dilakukan karena membutuhkan waktu lama. Penilaian proyek seharusnya dilakukan 4 kali dalam 1 semester. Penilaian proyek baru dilakukan 1 kali selama setahun. Penilaian melalui kegiatan praktik jarang dilakukan dalam proses praktiknya, penilaian praktik biasa diambil dari penilaian portofolio. Saran dalam penelitian ini adalah pembentukan tim evaluasi yang membantu guru dalam pengolahan nilai. Guru difasilitasi dengan pengadaan master program penilaian sehingga memudahkan guru dalam mengolah dan mengkonversi nilai. Guru difasilitasi dalam pengadaan lembar penilaian yang akan digunakan

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Penilaian Autentik
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Biologi, S1
Depositing User: cahyo fajar unnes
Date Deposited: 13 Nov 2015 19:07
Last Modified: 13 Nov 2015 19:07
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/22234

Actions (login required)

View Item View Item