PENERAPAN PENDEKATAN JELAJAH ALAM SEKITAR PADA PEMBELAJARAN MATERI EKOSISTEM KELAS X DI SMA NEGERI 1 PREMBUN


Ita Aulannisa, 4401411036 (2015) PENERAPAN PENDEKATAN JELAJAH ALAM SEKITAR PADA PEMBELAJARAN MATERI EKOSISTEM KELAS X DI SMA NEGERI 1 PREMBUN. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

[thumbnail of 4401411036-s.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (4MB) | Preview

Abstract

Biologi merupakan satu cabang sains yang mempelajari fenomena makhluk hidup. Pembelajaran biologi sangat erat kaitannya dengan fenomena alam yang terjadi di sekitar siswa. Salah satu cara untuk mempelajari biologi dan fenomenanya adalah dengan pendekatan jelajah alam sekitar. Keadaan lingkungan sekolah di SMA N 1 Prembun sebagai sekolah Adiwiyata, belum dimanfaatkan secara optimal untuk proses pembelajaran terutama materi ekosistem. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran materi ekosistem dengan menggunakan pendekatan JAS kelas X SMA 1 Prembun. Populasi dari penelitian ini adalah kelas X SMA N 1 Prembun yang berjumlah 6 kelas. Sampel yang digunakan adalah kelas X MIA 1 sebagai kelas eksperimen dan X MIA 4 sebagai kelas kontrol. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperiment yang dirancang dengan metode Pretest-posttest Group Design. Data yang dikumpulkan berupa hasil belajar siswa berupa aspek kognitif yaitu data diambil dengan evaluasi berupa tes tertulis (pre-test, post-test atau tes evaluasi). Untuk aspek afektif dilakukan penilaian sikap saat kegiatan praktikum, diskusi, presentasi, dan pengamatan. Untuk aspek psikomotorik dilakukan penilaian keterampilan saat kegiatan praktikum dan penilaian aktivitas siswa selama pembelajaran. Data hasil belajar siswa dianalisis menggunakan deskriptif kuantitatif, untuk aktivitas siswa dianalisis menggunakan lembar observasi aktivitas siswa. Hasil penelitian diperoleh rata-rata nilai akhir hasil belajar kognitif siswa pada kelas kontrol sebesar 77 dan kelas eksperimen sebesar 83. Hasil belajar afektif pada kelas eksperimen lebih baik dari pada kelas kontrol. Hal ini diketahui dari sebagian besar siswa kelas eksperimen sudah menunjukkan sikap yang diamati pada setiap kegiatan pembelajaran. Untuk penilaian psikomotorik menunjukkan hasil yang baik pada kelas eksperimen. Uji N-Gain menunjukan peningkatan hasil belajar kognitif kelas eksperimen sebesar 0,44 dan kelas kontrol sebesar 0,25. Uji hipotesis menggunakan uji t pihak kanan diperoleh t hitung = 2,679 > 2,00 t tabel , sehingga dapat dikatakan kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol. Berdasarkan hasil rekapitulasi aktivitas siswa menunjukan bahwa aktivitas siswa kelas eksperimen termasuk dalam kategori sangat tinggi sedangkan kelas kontrol termasuk dalam kategori sedang. Simpulan yang dapat diambil adalah hasil belajar siswa menggunakan pendekatan jelajah alam sekitar pada pembelajaran materi ekosistem kelas X berpengaruh memberikan hasil belajar yang lebih baik pada kelas eksperimen daripada kelas kontrol.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pendekatan JAS, Hasil Belajar, Aktivitas Siswa
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Biologi, S1
Depositing User: sumarsono mahasiswa unnes
Date Deposited: 13 Nov 2015 18:20
Last Modified: 13 Nov 2015 18:20
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/22216

Actions (login required)

View Item View Item