PENERAPAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKA TKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI DONDONG 01 KABUPATEN CILACA
Dian Laksana, 1401411563 (2015) PENERAPAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKA TKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI DONDONG 01 KABUPATEN CILACA. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (3MB) | Preview |
Abstract
Hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri Dondong 01 Kabupaten Cilacap tahun ajaran 2013/2014 pada mata pelajaran IPS materi Perkembangan Teknologi Produksi, Komunikasi, dan Transportasi masih rendah. Hal ini disebabkan guru belum menggunakan model pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa. Hal tersebut mengakibatkan siswa kurang tertarik dan pasif terhadap pembelajaran IPS. Salah satu usaha untuk mengatasi masalah tersebut yaitu guru menerapkan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) pada pembelajaran IPS. Tujuan penelitian meningkatkan performansi guru, aktivitas dan hasil belajar Subjek penelitian yaitu siswa kelas IV SD Negeri Dondong 01 Kabupaten Cilacap tahun ajaran 2014/2015 yang berjumlah 23 siswa. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus yang terdiri atas empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data yaitu tes dan pengamatan aktivitas belajar siswa serta performansi guru saat pembelajaran berlangsung. Indikator keberhasilan penelitian ini yaitu rata-rata nilai hasil belajar siswa ≥ 70, dengan persentase tuntas belajar klasikal minimal 75%, keaktifan siswa dalam kegiatan pembelajaran minimal 50%, dan skor performansi guru minimal B (≥70). Hasil penelitian siklus I menunjukkan nilai performansi guru sebesar 78,25 dengan kategori (B) dan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran mencapai 74,62% dengan kategori tinggi. Rata-rata nilai gabungan hasil belajar pada ranah kognitif dan psikomotor siswa sebesar 79,55 dengan persentase tuntas belajar klasikal sebesar 72,72%, rata-rata hasil belajar ranah afektif sebesar 3,01 dengan kategori (B+). Pelaksanaan siklus II diperoleh nilai performansi guru mencapai 87,83 dengan kategori (A) dan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran sebesar 81,7% dengan kategori sangat tinggi. Rata-rata gabungan hasil belajar ranah kognitif dan psikomotor siswa sebesar 82,08 dengan persentase tuntas belajar klasikal mencapai 81,82%, selanjutnya rata-rata nilai hasil belajar afektif sebesar 3,43 dengan kategori (A-). Hasil tersebut membuktikan adanya peningkatan dari siklus I ke siklus II. Berdasarkan hasil yang diperoleh, disimpulkan bahwa penerapan model TGT terbukti dapat meningkatkan performansi guru, aktivitas dan hasil belajar siswa. Guru hendaknya lebih kreatif dan variatif dalam menerapkan model TGT, sehingga siswa bersemangat dan antusias dalam pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kualitas Pembelajaran, Teams Games Tournament (TGT) |
Subjects: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) |
Depositing User: | cahyo fajar unnes |
Date Deposited: | 12 Nov 2015 08:09 |
Last Modified: | 12 Nov 2015 08:09 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/21442 |
Actions (login required)
View Item |