PENGARUH PEMUTARAN MEDIA AUDIO VISUAL (VIDEO) TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN TENTANG KERACUNAN PESTISIDA PADA PETANI BAWANG MERAH (Studi Kasus pada Petani di Desa Tegalglagah Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes)


Ayu Danti Dwiastuti , 6450408098 (2015) PENGARUH PEMUTARAN MEDIA AUDIO VISUAL (VIDEO) TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN TENTANG KERACUNAN PESTISIDA PADA PETANI BAWANG MERAH (Studi Kasus pada Petani di Desa Tegalglagah Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes). Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

[thumbnail of 6450408098-s.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (3MB) | Preview

Abstract

Bawang merah membutuhkan pestisida dan pupuk sehingga dipasaran sering dijumpai. Pestisida berarti pembunuh hama yaitu dari kata pest berarti hama sedangkan cide berarti membunuh. Pestisida mencakup bahan-bahan racun yang digunakan untuk membunuh jasad hidup mengganggu tumbuhan, ternak dan sebagainya untuk kesejahteraan hidup manusia. Kurangnya pengetahuan tentang pestisida akan menjadikan faktor resiko terjadinya keracunan pestisida. Perlu ada usaha untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang keracunan pestisida sehingga pengetahuan petani meningkat. Tidak hanya penyuluhan untuk meningkatkan pengetahuan, perlu adanya media agar petani lebih minat untuk menyimak. Video merupakan media elektronik yang mampu menggabungkan teknologi audio dan visual juga dapat dikemas dengan berbagai bentuk misalnya menggunakan teks, audio dan musik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan peningkatan pengetahuan tentang keracunan pestisida dengan pemutaran media audio visual/video dan tanpa pemutaran media audio visual/video. Jenis penelitian ini adalah quasy experiment. Rancangan penelitian Non- Equivalent Control yang terdiri dari 2 kelompok yaitu 1 intervensi dan 1 kontrol. Responden dalam penelitian ini adalah petani yang berjumlah 60 orang. Variabel penelitian terdiri dari variabel bebas yaitu pemutaran video dan variabel terikat yaitu peningkatan pengetahuan. Instrumen yang digunakan adalah media audio visual (video) dan kuesioner. Analisis data dilakukan menggunakan uji t-test berpasangan dan uji t-test tidak berpasangan. Hasil penelitian pada selisih kelompok eksperimen dan kelompok kontrol nilai selisih kelompok eksperimen sebesar 2,9 dan kelompok kontrol sebesar 1,53. Setelah dilakukan uji t tidak berpasangan rata-rata selisih skor pretest dan posttest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol diperoleh hasil signifikasi atau nilai p = 0,0001 (<0,05). Karena nilai p (0,0001) lebih kecil dari 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa penyuluhan dengan pemutaran media audio visual tentang keracunan pestisida lebih efektif dalam meningkatkan pengetahuan keracunan pestisida pada petani bawang merah di Desa Tegalglagah Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Video, Pengetahuan, Keracunan Pestisida
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
Fakultas: Fakultas Ilmu Keolahragaan > Kesehatan Masyarakat, S1
Depositing User: rizqi mulyantara unnes
Date Deposited: 12 Nov 2015 00:47
Last Modified: 12 Nov 2015 00:47
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/21382

Actions (login required)

View Item View Item