ANALISIS KEMAMPUAN MENATA DOKUMEN/ARSIP SISWA KELAS XI JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK PGRI 2 SALATIGA
Bunga Aprilia Kartini, 7101411205 (2015) ANALISIS KEMAMPUAN MENATA DOKUMEN/ARSIP SISWA KELAS XI JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK PGRI 2 SALATIGA. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (2MB) | Preview |
Abstract
Salah satu kemampuan yang harus dimiliki Program Administrasi Perkantoran adalah kompetensi dasar penataan dokumen. Arsip/dokumen mempunyai peranan yang sangat penting bagi sebuah perusahaan atau organisasi sehingga diperlukan seorang penata dokumen/arsip yang cakap dalam bidang kearsipan. Petugas kearsipan yang baik sekurang-kurangnya memiliki 4 syarat, yaitu ketelitian, kecerdasan, kecekatan dan juga kerapian. Kompetensi yang diharapkan dari kompetensi penataan dokumen adalah dapat menyimpan dan menemukan kembali dokumen/arsip sesuai dengan sistem yang diterapkan dalam perusahaan. Pembelajaran yang terjadi di SMK PGRI 2 Salatiga, siswa jurusan Administrasi Perkantoran tidak mendapatkan praktik menemukan kembali arsip/dokumen serta tidak ada laboratorium khusus kearsipan. Hal ini tentu akan mempengaruhi kemampuan lulusan dari siswa-siswanya. Kemampuan tersebut akan berujung pada kemampuan lulusan dalam memenuhi standar kerja suatu perusahaan atau organisasi.Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas XI Jurusan Administrasi Perkantoran SMK PGRI 2 Salatiga yang terdiri dari 2 kelas dengan jumlah 64 siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan angka indeks.Hasil Penelitian menunjukan bahwa rata-rata kemampuan siswa dalam menata dokumen/arsip dengan angka indeks adalah sebesar 68,85hal tersebut menunjukkan bahwa siswa umumnya memiliki kemampuan yang sedang, walaupun secara teori pemahaman siswa sudah cukup baik namun secara praktik siswa masih memiliki kekurangan yaitu siswa kurang menguasai dalam praktik mengindeks, memberikan kode penyimpanan, pencatatan kartu pinjam arsip, membaca kode penyimpanan dan prosedur penemuan kembali arsip/dokumen. Siswa juga belum diajarkan praktik penyimpanan sistem wilayah, sistem nomor dan sistem subjek/perihal sehingga kemampuan meraka dalam sistem penyimpanan tersebut masih kurang serta siswa juga belum diajarkan praktik penemuan kembali surat/arsip. Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa dalam menata dokumen dengan perolehan angka indeks sebesar 68,85masih sedang dan belum sesuai dengan syarat seorang arsiparis yang dibutuhkan dalam dunia kerja. Hal tersebut karena siswa masih memiliki kekurangan dari segi praktik, untuk itu disarankan guru hendaknya melakukan perbaikan terhadap proses pembelajaran yang tidak hanya menekankan pada teori sajanamun juga pada pratik.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kemampuan, Menata Dokumen/Arsip |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Pendidikan Ekonomi, S1 |
Depositing User: | ahmad sanusi unnes |
Date Deposited: | 11 Nov 2015 19:13 |
Last Modified: | 11 Nov 2015 19:13 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/21212 |
Actions (login required)
View Item |