FAKTOR-FAKTOR PENDORONG PERNIKAHAN DINI DAN DAMPAKNYA DI DESA SARIMULYA KECAMATAN KEMUSU KABUPATEN BOYOLALI


Siti Fatimah , 1201403012 (2009) FAKTOR-FAKTOR PENDORONG PERNIKAHAN DINI DAN DAMPAKNYA DI DESA SARIMULYA KECAMATAN KEMUSU KABUPATEN BOYOLALI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of FAKTOR-FAKTOR PENDORONG PERNIKAHAN DINI DAN DAMPAKNYA DI DESA SARIMULYA KECAMATAN KEMUSU KABUPATEN BOYOLALI]
Preview
PDF (FAKTOR-FAKTOR PENDORONG PERNIKAHAN DINI DAN DAMPAKNYA DI DESA SARIMULYA KECAMATAN KEMUSU KABUPATEN BOYOLALI) - Published Version
Download (687kB) | Preview

Abstract

Sudah menjadi kodrat alam bahwa dua orang manusia dengan jenis kelamin yang berlainan, seorang laki-laki dan seorang perempuan, ada daya saling menarik satu sama lain untuk hidup bersama. Pernikahan merupakan institusi agung untuk mengikat dua lawan jenis dalam satu ikatan keluarga. Terjadinya pernikahan dini Di desa Sarimulya, Kecamatan kemusu, Kabupaten Boyolali dipengaruhi oleh beberapa faktor pendorong dan menimbulkan beberapa dampak. Namun kebenaran argumen ini perlu dikaji kebenarannya melalui kegiatan penelitian agar diperoleh jawaban yang akurat. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah faktor-faktor yang mendorong terjadinya pernikahan dini dan bagaimanakah dampak dari adanya pernikahan dini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan faktorfaktor pendorong pernikahan dini dan untuk mengetahui dampak dari adanya pernikahan dini. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Dengan responden 5 anak yang menikah dini dan 5 orang tua. Pengumpulan data dilakukan dengan metode, wawancara, observasi dan dokumentasi. Dalam menganalisis data digunakan tiga alur dari Miles yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor pendorong pernikahan dini di Desa Sarimulya adalah faktor ekonomi, pendidikan, orang tua dan adat istiadat. Pernikahan dini juga mempunyai dampak bagi pasangan suami isteri yakni sering terjadi pertengkaran karena masing-masing tidak ada yang mau mengalah, masalah anak dan suami yang tidak bekerja, dan dampak bagi orang tua masing-masing adalah apabila terjadi pertengkaran pada anak maka secara tidak langsung membuat hubungan orang tua masing-masing menjadi tidak harmonis, sedangkan dampak positifnya adalah akan mengurangi beban ekonomi orang tua, mengindarkan anak dari perbuatan yang tidak baik dan anak akan belajar bagaimana cara menjalani kehidupan berkeluarga. Kesimpulan dan saran dari penelitian ini adalah bahwa pernikahan dini di Desa Sarimulya Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali terjadi karena adanya faktor pendorong yaitu faktor ekonomi, pendidikan, orang tua dan adat istiadat. Dan terjadi dampak terhadap pasangan suami isteri dan orang tua masing-masing. Kemudian saran yang dapat diberikan adalah adanya peran serta organisasi mansyarakat untuk memberikan penyuluhan mengenai syarat dan ketentuan pernikahan yang baik dan benar sesuai dengan UU Perkawinan No 1 Tahun 1974.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pernikahan Dini, Faktor-Faktor Pendorong , dampak
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah, S1
H Social Sciences > HM Sociology
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah (S1)
Depositing User: Users 98 not found.
Date Deposited: 04 May 2011 03:16
Last Modified: 25 Apr 2015 04:41
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/2104

Actions (login required)

View Item View Item