KEEFEKTIFAN MODEL PROBING-PROMPTING DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH UANG PADA SISWA KELAS III SD NEGERI KEPANDEAN 3 KABUPATEN TEGAL


Mohamad Abdurokhim, 1401411334 (2015) KEEFEKTIFAN MODEL PROBING-PROMPTING DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH UANG PADA SISWA KELAS III SD NEGERI KEPANDEAN 3 KABUPATEN TEGAL. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

[thumbnail of 1401411334-s.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (2MB) | Preview

Abstract

IPS merupakan mata pelajaran noneksak yang mengkaji tentang manusia dan lingkungannya, baik lingkungan fisik maupun sosial secara luas. Tujuan pembelajaran IPS di SD yaitu mengembangkan potensi siswa untuk menghadapi permasalahan siswa dalam kehidupan sehari-hari. Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan pembelajaran yang berkualitas. Sayangnya, pembelajaran IPS di SD masih didominasi dengan model pembelajaran konvensional yang membuat siswa pasif, sehingga pencapaian hasil belajar siswa kurang optimal. Oleh karena itu, diperlukan model pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa. Salah satunya yaitu model pembelajaran Probing-Prompting. Model pembelajaran Probing-Prompting merupakan salah satu model pembelajaran aktif. Penerapan model pembelajaran ini yaitu dengan membimbing siswa menemukan pengetahuannya lewat pertanyaan yang diberikan secara merata pada siswa secara bergiliran. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menguji keefektifan model pembelajaran Probing-Prompting dalam pembelajaran materi Sejarah Uang pada siswa kelas III SD Negeri Kepandean 3. Populasi yang digunakan yaitu siswa kelas III A dan B SD Negeri Kepandean 3 tahun ajaran 2014/2015 sejumlah 61 siswa. Sampel yang digunakan sebanyak 53 terdiri dari 26 siswa kelas eksperimen dan 27 siswa kelas kontrol. Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimen dengan desain quasi experimental bentuk nonequivalent control group design. Analisis statistik yang digunakan yaitu correlation product moment untuk uji validitas dan Cronbach’s Alpha untuk uji reliabilitas instrumen. Metode Lilliefors digunakan dalam pengujian normalitas, serta u mann whitney dan binomial untuk menguji hipotesis. Semua penghitungan statistik dalam analisis data menggunakan program SPSS versi 20. Berdasarkan pengujian menggunakan u mann whitney, nilai signifikansi pada kolom asymp. sig. (2-tailed) sebesar 0,012 (<0,05). Dengan demikian dapat disimpulkan terdapat perbedaan hasil belajar antara kelas yang menerapkan model pembelajaran Probing-Prompting dan yang menerapkan model pembelajaran konvensional. Pengujian keefektifan model menggunakan uji binomial, diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,001. Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai signifikansinya 0,001 < 0,05, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Probing-Prompting efektif dalam pembelajaran IPS materi Sejarah Uang. Penulis menyarankan agar guru dapat menerapkan model ProbingPrompting dalam pembelajaran IPS, khususnya materi Sejarah Uang.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Model Pembelajaran Probing-Prompting, Pembelajaran IPS, dan Pembelajaran Sejarah Uang.
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1)
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1)
Depositing User: cahyo fajar unnes
Date Deposited: 10 Nov 2015 02:06
Last Modified: 10 Nov 2015 02:06
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/20354

Actions (login required)

View Item View Item