ORNAMEN BATIK SIDOMUKTI, SIDOLUHUR, DAN SIDOMULYO


Amrina Syarofinisa, 5401409156 (2015) ORNAMEN BATIK SIDOMUKTI, SIDOLUHUR, DAN SIDOMULYO. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

[thumbnail of 5401409156-S.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (868kB) | Preview

Abstract

Batik merupakan warisan budaya bangsa Indonesia. Beberapa motif batik di antaranya adalah motif Sidomukti, Sidoluhur, dan Sidomulyo. Ketiga batik tersebut berasal dari Keraton Surakarta yang merupakan pola batik klasik dan mempunyai makna atau pesan. Pengetahuan tentang makna atau pesan terasa sangat kurang karena tidak adanya pengetahuan masyarakat mengenai hal itu. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji fungsi, estetika, makna yang terkandung pada ornamen ketiga batik tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif-deskriptif. Fokus penelitian adalah batik klasik Sidomukti, Sidoluhur, dan Sidomulyo. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan semiotika dan pendekatan estetis. Analisis data menggunakan teori Miles dan Hubermen berupa reduksi data, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Metode validitas menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motif Sidomukti, Sidoluhur, dan Sidomulyo mempunyai fungsi personal, fisik, dan sosial yang sama pada masyarakat. Fungi personal adalah sebagai ungkapan doa dan harapan penciptanya agar pemilik batik memiliki sifat-sifat baik seperti yang terkandung dan sebagai barang yang akan dijual untuk meningkatkan ekonomi penciptanya. Fungsi fisik yaitu sebagai kain jarit yang dan berkembang menjadi fashion pakaian sehari-hari serta linen rumah tangga. Fungsi sosial yaitu digunakan pada upacara tradisional dan acara yang diselenggarakan oleh pihak Keraton. Kajian estetika menunjukkan ornamen pada ketiga batik memiliki unsur yang hampir sama yaitu didominasi petak belah ketupat yang di dalamnya berupa sayap, hewan, dan tumbuhan. Makna simbolik yang ada pada ketiga batik menunjukkan doa dan harapan agar terpenuhnya kesejahteraan pada keluarga, memiliki derajat dan jabatan yang tinggi, memiliki sifat mulia dan berbudi luhur, serta menjadi pribadi yang bijaksana dan berwibawa untuk pemiliknya. Saran peneliti, penggunaan batik ini sebaiknya memperhatikan makna yang terkandung di dalamnya dan harus disesuaikan dengan tempat, acara, dan tujuan acara tersebut serta batik ini harus dilestarikan supaya masyarakat tidak melupakan makna-makna yang terkandung di dalamnya.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Estetika, kajian fungsi, makna simbolik, ornamen.
Subjects: T Technology > TT Handicrafts Arts and crafts
Fakultas: Fakultas Teknik > Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, S1
Depositing User: risma nur unnes
Date Deposited: 10 Nov 2015 00:21
Last Modified: 10 Nov 2015 00:21
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/20294

Actions (login required)

View Item View Item