PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PERISTIWA ALAM MELALUI MODEL TIME TOKEN SISWA KELAS V SDN 2 GRANTUNG PURBALINGGA


Pandu Trio Utomo, 1401411319 (2015) PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PERISTIWA ALAM MELALUI MODEL TIME TOKEN SISWA KELAS V SDN 2 GRANTUNG PURBALINGGA. Under Graduates thesis, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.

[thumbnail of 1401411319-s.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (2MB) | Preview

Abstract

Pembelajaran IPA siswa kelas V SD Negri 2 Grantung Purbalinggga masih menggunakan metode ceramah dan diskusi yang belum bervariasi. Hal ini berakibat pada hasil belajar siswa dan aktivitas belajar siswa yang rendah. Terlihat dari hasil ulangan harian IPA materi daur air dan peristiwa alam yang sebagian siswa memperoleh nilai dibawah KKM yang telah ditentukan. Tindakan yang dilakukan untuk memecahkan permasalahan tersebut adalah dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Time token untuk materi tersebut. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan hasil dan aktivitas belajar siswa kelas V SDN 2 Grantung serta performasi guru dalam pembelajaran IPA. Subjek penelitian yaitu guru dan siswa kelas V SDN 2 Grantung Purbalingga. Penelitian ini menggunakan rancangan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) kolaborasi yang dilaksanakan dalam dua siklus, Setiap siklus terdiri dari 2 pertemuan. Pada masing-masing siklus, pertemuan pertama digunakan untuk pembelajaran, sedangkan pada pertemuan kedua digunakan untuk pembelajaran diakhiri dengan tes formatif. Indikator yang ditetapkan antara lain; (1) Rata-rata kelas sekurang-kurangnya 70, (2) Persentase ketuntasan belajar klasikal minimal 70%, (3) Aktivitas siswa lebih dari 75%, (4) Skor performansi guru dan skor pengamatan kesesuaian pelaksanaan model Time token minimal B Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) hasil belajar siswa meningkat (siklus I rara-rata kelas 76,75, persentase ketuntasan belajar klasikal 65%, dan meningkat pada siklus II rata-rata kelas mencapai 81,1 persentase ketuntasan klasikal belajar mencapai 100%). (2) aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan (siklus I 72,22%, dan meningkat pada siklus II yaitu mencapai 82,48%). (3) performansi guru juga mengalami peningkatan (nilai performansi guru pada siklus I yaitu 81,42, dan meningkat pada siklus II yaitu mencapai 87,72). Kesesuaian pelaksanaan model Time token meningkat dari 76,14 pada siklus I menjadi 92,86 pada siklus II Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa adanya peningkatan pembelajaran daur air dan peristiwa alam setelah menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Time token. Disarankan kepada guru untuk menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Time token dalam proses pembelajaran daur air dan peristiwa alam.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Aktivitas Siswa, Hasil Belajar, Model Time Token
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1)
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1)
Depositing User: cahyo fajar unnes
Date Deposited: 10 Nov 2015 00:38
Last Modified: 10 Nov 2015 00:38
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/20281

Actions (login required)

View Item View Item