KENDALA SEKOLAH DALAM MENYEDIAKAN LABORATORIUM IPS DI SMA NEGERI SE KECAMATAN BREBES
Novia Asrotul Khufroh, 3201408095 (2012) KENDALA SEKOLAH DALAM MENYEDIAKAN LABORATORIUM IPS DI SMA NEGERI SE KECAMATAN BREBES. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (KENDALA SEKOLAH DALAM MENYEDIAKAN LABORATORIUM IPS DI SMA NEGERI SE KECAMATAN BREBES)
- Published Version
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Laboratorium IPS sebagai salah satu prasarana penunjang pembelajaran IPS di sekolah semakin diakui, hal ini terlihat dari bermunculannya Laboratorium IPS dibeberapa SMA di Indonesia. Laboratorium IPS dapat dijadikan sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran IPS secara praktek dengan peralatan khusus yang tidak mudah dihadirkan di ruang kelas sehingga proses pembelajaran dapat berjalan lebih efektif. Namun fenomena tersebut belum didapati di SMA Negeri se Kecamatan Brebes. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1)Mengetahui persepsi personil sekolah terhadap pentingnya Laboratorium IPS, 2)Mengetahui kendala yang dihadapi sekolah dalam menyediakan Laboratorium IPS, dan 3)Mengetahui kesiapan sekolah untuk menyediakan Laboratorium IPS. Populasinya adalah personil sekolah yang mencakup Kepala sekolah, Wakil kepala sekolah bidang sarana-prasarana, Guru mapel rumpun IPS, serta Siswa kelas X dan XI IPS di SMA Negeri se Kecamatan Brebes. Penentuan sampel pada siswa dengan jumlah 1.371 siswa menggunakan teknik proportional random sampling yang menghasilkan sampel 100 siswa. Sedangkan pada Kepala sekolah, Wakil kepala sekolah dan Guru yang berjumlah 33 orang, semua dijadikan sampel dikarenakan jumlahnya kurang dari 100. Variabelnya adalah kendala yang dihadapi sekolah dalam menyediakan Laboratorium IPS. Data dikumpulkan menggunakan instrumen angket, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan teknik deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan persepsi personil sekolah terhadap pentingnya Laboratorium IPS dalam kategori baik untuk guru (59,26%) dan sangat baik untuk siswa (51%), dengan persepsi tersebut personil sekolah memiliki pengetahuan dan kesadaran bahwa untuk mengoptimalkan proses pembelajaran IPS diperlukan Laboratorium IPS di sekolah. Kendala yang dihadapi sekolah berupa terbatasnya lahan, dana, persepsi Wakil kepala sekolah bidang Sarana-prasarana, dan peraturan pemerintah. Telah ada kesiapan menyediakan Laboratorium IPS di 2 sekolah sementara 1 sekolah lainnya belum siap, namun kepala sekolah dari ketiga sekolah tersebut menyatakan setuju dan mendukung penyediaan Laboratorium IPS di sekolah. Saran yang diajukan: 1)Sekolah perlu memenuhi sarana-prasarana tak terkecuali Laboratorium IPS, 2)Terbatasnya lahan dapat diatasi dengan membangun secara bertingkat, persepsi Wakil kepala sekolah dapat diatasi dengan penyuluhan, terbatasnya dana dan peraturan pemerintah dapat diatasi dengan mengkonsultasikan ke dinas pendidikan setempat, dan 3)Sekolah yang telah memiliki kesiapan menyediakan Laboratorium IPS, hendaknya segera menyediakannya.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kendala, Laboratorium IPS, Sekolah |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) L Education > L Education (General) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi, S1 |
Depositing User: | Users 7 not found. |
Date Deposited: | 15 Apr 2014 14:57 |
Last Modified: | 15 Apr 2014 14:57 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/19941 |
Actions (login required)
View Item |