EFEKTIVITAS SISWA DALAM METODE PEMBELAJARAN INQUIRY TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS VII DAN VIII DI SMP NEGERI 7 SALATIGA


Bagus Harjanto Gunadi Putro , 3201407027 (2013) EFEKTIVITAS SISWA DALAM METODE PEMBELAJARAN INQUIRY TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS VII DAN VIII DI SMP NEGERI 7 SALATIGA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of EFEKTIVITAS SISWA DALAM METODE PEMBELAJARAN INQUIRY TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS VII DAN VIII DI SMP NEGERI 7 SALATIGA]
Preview
PDF (EFEKTIVITAS SISWA DALAM METODE PEMBELAJARAN INQUIRY TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS VII DAN VIII DI SMP NEGERI 7 SALATIGA) - Published Version
Download (5MB) | Preview

Abstract

Pembelajaran dapat dikatakan baik apabila pembelajaran tersebut efektif. Pembelajaran yang efektif adalah suatu pembelajaran yang memungkinkan peserta didik untuk belajar keterampilan spesifik, ilmu pengetahuan, dan sikap serta yang membuat peserta didik senang. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) mata pelajaran IPS setiap SK (Standar Kompetensi) di SMP 7 Salatiga yaitu 7,1. Pada kelas VII dengan metode pembelajaran inquiry tingkat capaian KKM sebesar 31,65%, sedangkan pada kelas VIII tingkat capaian KKM sebesar 72,69%. Berdasarkan latar belakang tersebut timbul permasalahan yaitu (1) Bagaimana tingkat efektivitas belajar siswa dengan metode pembelajaran inquiry di SMP Negeri 7 Salatiga? (2) Bagaimana pengaruh aktivitas belajar siswa dalam metode inquiry terhadap hasil belajar IPS siswa?. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengetahui tingkat efektivitas belajar siswa dengan metode pembelajaran inquiry di SMP Negeri 7 Salatiga. (2) Untuk mengetahui pengaruh aktivitas belajar siswa dalam metode inquiry terhadap hasil belajar IPS siswa. Dalam penelitian ini yang dijadikan populasi adalah siswa SMP Negeri 7 Salatiga kelas VII dan kelas VIII . Sampel dalam penelitian ini diambil dari jumlah populasi yaitu 40 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling. Variabel dalam penelitian ini meliputi variabel bebas yaitu Aktivitas siswa dalam pembelajaran inquiry dan variabel terikat yaitu hasil belajar siswa dalam pembelajaran inquiry. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah Statistik deskriptif dan Kolerasi Product moment. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Secara umum atau klasikal aktivitas belajar siswa dalam metode pembelajaran inquiry termasuk dalam kriteria tinggi yaitu sebesar 80%. (2) Ada pengaruh yang signifikan antara aktivitas belajar siswa dalam model pembelajaran inquiry terhadap hasil belajar IPS sebesar 42,25%. Simpulan dari penelitian ini adalah (1) efektivitas belajar siswa dalam metode pembelajaran inquiry secara umum termasuk dalam kriteria tinggi dan (2) ada pengaruh positif aktivitas belajar siswa terhadap hasil belajar IPS. Berdasarkan hasil penelitian, penulis menyarankan (1) diharapkan para guru-guru pelajaran IPS sudah meninggalkan metode pembelajaran kon yang selama ini digunakan menjadi pelajaran dengan menggunakan metode dapat meningkatkan aktivitas siswa, (2) Penggunaan metode, media ataupun model belajar yang kreatif dan bervariasi akan meningkatkan hasil belajar siswa.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Efektivitas Siswa, Metode Pembelajaran Inquiry, Hasil Belajar IPS
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi, S1
Depositing User: Users 7 not found.
Date Deposited: 14 Apr 2014 12:58
Last Modified: 14 Apr 2014 12:58
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/19930

Actions (login required)

View Item View Item