IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) PADA MATA PELAJARAN IPA DI SMP NEGERI 2 BOJA
Ana Septia Amalia , 4201409089 (2013) IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) PADA MATA PELAJARAN IPA DI SMP NEGERI 2 BOJA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) PADA MATA PELAJARAN IPA DI SMP NEGERI 2 BOJA)
- Updated Version
Download (3MB) | Preview |
Abstract
Berdasarkan observasi di SMP Negeri 2 Boja, diketahui bahwa selama ini guru fisika dalam menyampaikan materi pembelajaran masih menggunakan metode ceramah. Selama pembelajaran berlangsung siswa menjadi pasif. Siswa kurang terlibat dalam proses pembelajaran karena jarang diadakan kerjasama dalam kelompok dan diskusi untuk menemukan dan memahami konsep materi yang diajarkan. Hal ini dapat menyebabkan hasil belajar siswa menjadi rendah. Oleh karena itu, diperlukan suatu variasi model pembelajaran yang dapat meningkatkan keterlibatan siswa dalam bekerjasama dalam kelompok dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.Tujuan dari penelitian untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Assisted Individualization (TAI) pada mata pelajaran IPA di SMP Negeri 2 Boja. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa kelas VII SMP Negeri 2 Boja kabupaten Kendal. Teknik random sampling digunakan dalam pengambilan sampel sehingga diperoleh dua kelas, yaitu kelas VII H sebagai kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Assisted Individualization (TAI) dan kelas VII G sebagai kelas kendali dengan menggunakan metode ceramah-demonstrasi. Untuk mengetahui hasil belajar kognitif siswa diberikan tes berbentuk pilihan ganda, sedangkan untuk mengetahui hasil belajar afektif (kerjasama) dan psikomotorik digunakan lembar observasi. Hasil penelitian pada aspek kognitif diperoleh rata-rata hasil belajar kelas eksperimen sebesar 75,28 dan kelas kendali sebesar 64,50. Dilihat dari uji t bahwa nilai thitung (3,37) > ttabel (1,99) sehingga t berada pada daerah penolakan H0, hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar antara kelas kendali dan kelas eksperimen. Dari hasil perhitungan uji gain diperoleh untuk kelas eksperimen sebesar 0,51, dan kelas kendali sebesar 0,36. Kedua hasil uji gain ini menunjukkan hasil belajar kognitif siswa mengalami peningkatan dalam kategori sedang. Aspek afektif (kerjasama), diperoleh rata-rata kelas kendali sebesar 35,31% dan kelas eksperimen sebesar 78,91%. Aspek psikomotorik diperoleh rata-rata kelas kendali sebesar 45,47% dan kelas eksperimen sebesar 78,44%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa implementasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams Assisted Individualization (TAI) dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Model ini juga dapat menjadi alternatif pembelajaran guru dalam menambah variasi model mengajar yang dapat meningkatkan hasil belajar fisika siswa.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Pembelajaran Kooperatif, Teams Assisted Individualization, Hasil Belajar |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools Q Science > QC Physics |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Fisika, S1 |
Depositing User: | Users 22799 not found. |
Date Deposited: | 05 May 2014 16:36 |
Last Modified: | 05 May 2014 16:36 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/19757 |
Actions (login required)
View Item |