PENERAPAN BLENDED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN GENERIK PEMODELAN DAN BAHASA SIMBOLIK SERTA HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA


Ika Fatmawati, 4301409022 (2013) PENERAPAN BLENDED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN GENERIK PEMODELAN DAN BAHASA SIMBOLIK SERTA HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of PENERAPAN BLENDED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN GENERIK PEMODELAN DAN BAHASA SIMBOLIK SERTA HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA]
Preview
PDF (PENERAPAN BLENDED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN GENERIK PEMODELAN DAN BAHASA SIMBOLIK SERTA HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA) - Published Version
Download (3MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan blended learning terhadap peningkatan keterampilan generik pemodelan, bahasa simbolik dan hasil belajar kimia materi kelarutan dan hasil kali kelarutan. Penelitian dilakukan di SMA N 5 Magelang dengan subyek penelitian semua kelas XI IPA Semester 2. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah control group pretest postest. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling, dan didapatkan kelas XI IPA 1 sebagai kelas kontrol dan XI IPA 2 sebagai kelas eksperimen. Metode pengumpulan data adalah tes berbentuk soal benar salah beralasan, observasi, dokumentasi dan angket. Hasil analisis data menunjukkan bahwa adanya pengaruh penerapan blended learning terhadap keterampilan generik pemodelan, bahasa simbolik dan hasil belajar siswa masingmasing sebesar 14,58%, 67,42% dan 30,21%. Hasil uji paired ketiga variabel terikat tersebut secara berurutan diperoleh harga thitung sebesar 10,92; 29,87 dan 47,08 lebih dari ttabel 1,70, hal ini berarti terdapat peningkatan keterampilan generik pemodelan, bahasa simbolik dan hasil belajar siswa secara signifikan antara sebelum dan sesudah penerapan blended learning. Penerapan blended learning mampu meningkatkan keterampilan generik sains pemodelan dan bahasa simbolik dengan taraf pencapaian tinggi dan sedang. Keterampilan generik bahasa simbolik memiliki taraf pencapaian lebih tinggi dibandingkan keterampilan generik pemodelan. Pada aspek afektif dan psikomotorik, terdapat perbedaan signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini menunjukkan bahwa penerapan blended learning mampu membuat siswa lebih aktif dan mandiri dalam hal kegiatan pembelajaran. Hasil analisis data dapat disimpulkan penerapan blended learning pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan berpengaruh terhadap peningkatan keterampilan generik pemodelan, bahasa simbolik dan hasil belajar siswa SMA Negeri 5 Magelang.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Penerapan Blended Learning, Keterampilan Generik Pemodelan, Keterampilan Generik Bahasa Simbolik, Hasil Belajar.
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education
Q Science > QD Chemistry
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Kimia, S1
Depositing User: Users 22799 not found.
Date Deposited: 06 May 2014 17:45
Last Modified: 06 May 2014 17:45
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/19622

Actions (login required)

View Item View Item