METODE GRADIEN VERTIKAL GAYABERAT ANTAR WAKTU UNTUK PEMANTAUAN DINAMIKA AIR TANAH DI KOTA SEMARANG
Metha Setiana, 4211409040 (2013) METODE GRADIEN VERTIKAL GAYABERAT ANTAR WAKTU UNTUK PEMANTAUAN DINAMIKA AIR TANAH DI KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (METODE GRADIEN VERTIKAL GAYABERAT ANTAR WAKTU UNTUK PEMANTAUAN DINAMIKA AIR TANAH DI KOTA SEMARANG)
- Published Version
Download (2MB) | Preview |
Abstract
Pemantauan dinamika air tanah perlu dilakukan untuk mengetahui daerah yang mengalami pengurangan air tanah dan imbuhan air tanah. Gradien vertikal gayaberat merupakan salah satu teknik yang dapat digunakan untuk mengetahui adanya dinamika air tanah sehingga dari metode tersebut dapat diketahui anomali gayaberat antar waktu yang disebabkan oleh dinamika air tanah. Lokasi penelitian di Kota Semarang pada koordinat 110,3750-110,4460 BT dan 6,9390-7,0290 LS. Pengukuran gayaberat pada penelitian ini dilakukan sebanyak dua kali secara berulang yaitu pada saat musim penghujan (Mei 2012) dan musim kemarau (Oktober 2012) dengan Gravimeter Scintrex Autograv CG-5 dan dengan metode looping. Pengukuran gayaberat dilakukan dengan meletakkan alat gravimeter di permukaan tanah dan kemudian diletakkan pada ketinggian sekitar 100 cm. Tahapan interpretasi untuk mengetahui kenampakan gejala geologi digunakan perangkat lunak Golden Surfer 10 dan untuk mendapatkan model sebaran densitas 3D dengan teknik inversi menggunakan perangkat lunak Grav3D. Dari simulasi diperoleh bahwa penurunan muka air tanah mempunyai respon gradien vertikal gayaberat yang negatif sebaliknya untuk kenaikan muka air tanah memberikan respon yang positif. Gradien nol menunjukkan tidak terjadi dinamika air tanah. Dari analisa gradien vertikal gayaberat antar waktu telihat adanya penurunan muka air tanah di bagian barat Kota Semarang di daerah Menoreh meluas hingga kearah Semarang Barat. Imbuhan air tanah terlihat mengalir dari bagian selatan yang merupakan recharge area meluas hingga ke utara dan timur Kota Semarang mengikuti pola aliran sungai banjir kanal barat dan timur. Imbuhan air tanah yang besar juga terlihat di bagian utara Kota Semarang yang merupakan daerah Pelabuhan, diduga adanya intrusi air tanah di daerah tersebut. Dari penelitian ini dapat menunjukkan bahwa metode gradien vertikal gayaberat antar waktu dapat digunakan untuk identifikasi dinamika air tanah yang berkaitan dengan penambahan dan pengurangan air tanah.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | anomali, gradien vertikal gayaberat, air tanah. |
Subjects: | Q Science > QC Physics Q Science > QE Geology |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Fisika, S1 |
Depositing User: | Users 22799 not found. |
Date Deposited: | 07 May 2014 10:20 |
Last Modified: | 07 May 2014 10:20 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/19543 |
Actions (login required)
View Item |