PENGEMBANGAN BUKU PENGAYAAN MENEMUKAN GAGASAN UTAMA WACANA BERBASIS KEARIFAN LOKAL DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK SISWA KELAS 7 SMP


Rafika Fajrin, 2101409113 (2013) PENGEMBANGAN BUKU PENGAYAAN MENEMUKAN GAGASAN UTAMA WACANA BERBASIS KEARIFAN LOKAL DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK SISWA KELAS 7 SMP. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of PENGEMBANGAN BUKU PENGAYAAN MENEMUKAN GAGASAN UTAMA WACANA BERBASIS KEARIFAN LOKAL DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK SISWA KELAS 7 SMP]
Preview
PDF (PENGEMBANGAN BUKU PENGAYAAN MENEMUKAN GAGASAN UTAMA WACANA BERBASIS KEARIFAN LOKAL DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK SISWA KELAS 7 SMP)
Download (2MB) | Preview

Abstract

Pengembangan keterampilan menemukan gagasan utama wacana pada siswa kelas 7 SMP belum dapat dilakukan secara maksimal. Hal tersebut dapat dilihat dari (1) kurang minatnya siswa dalam mengikuti pembelajaran, (2) kurangnya kemampuan guru untuk menarik perhatian siswa dalam pembelajaran, dan (3) jarangnya buku pendamping yang sesuai dengan tingkat perkembangan siswa. Dari beberapa alasan tersebut, dibutuhkan buku pengayaan sebagai salah satu produk pendidikan yang dapat memotivasi siswa untuk menemukan gagasan utama wacana. Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana ketersediaan dan kondisi buku pendamping belajar yang beredar?, (2) bagaimana kebutuhan siswa dan guru terhadap buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana berbasis kearifan lokal dengan pendekatan kontekstual untuk siswa kelas 7 SMP?, (3) bagaimana prototipe buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana berbasis kearifan lokal dengan pendekatan kontekstual untuk siswa kelas 7 SMP yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan guru?, (4) bagaimana hasil penilaian dan perbaikan terhadap prototipe buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana berbasis kearifan lokal dengan pendekatan kontekstual untuk siswa kelas 7 SMP yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan guru?, (5) bagaimana tanggapan siswa terhadap buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana?. Berkaitan dengan masalah tersebut, penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui ketersediaan dan kondisi buku pendamping belajar yang beredar, (2) mengetahui kebutuhan siswa dan guru terhadap buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana berbasis kearifan lokal dengan pendekatan kontekstual untuk siswa kelas 7 SMP, (3) mengetahui bentuk prototipe buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana berbasis kearifan lokal dengan pendekatan kontekstual untuk siswa kelas 7 SMP, (4) mengetahui penilaian dan saran perbaikan buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana berbasis kearifan lokal dengan pendekatan kontekstual untuk siswa kelas 7 SMP, dan (5) mengetahui tanggapan siswa terhadap buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana. Penelitian ini menggunakan pendekatan research and development (R&D) yang dikemukakan oleh Borg and Gall dalam buku Sugiyono kemudian disesuaikan dengan kebutuhan peneliti yang meliputi lima tahapan, yaitu (1) potensi masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi desain, dan (5) revisi desain. Sumber data penelitian ini adalah siswa, guru, dan dosen. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket untuk memperolehdata kebutuhan buku pengayaan yang dibutuhkan siswa maupun guru kelas 7 SMP. Hasil analisis kebutuhan terhadap buku pengayaan, yaitu (1) siswa dan guru membutuhkan buku pendamping pembelajaran, (2) kebutuhan materi menemukan gagasan utama wacana mencakup materi teoretis dan contoh, (3) kebutuhan penyajian materi mencakup petunjuk penggunaan buku, ilustrasi/gambar, simpulan, rangkuman, dan latihan, (4) kebutuhan bahasa dan keterbacaan mencakup penggunan bahasa, pilihan kata yang tepat, dan menggunakan kalimat efektif; dan (5) kebutuhan aspek grafika mencakup judul buku Menemukan Gagasan Utama Wacana, buku berukuran A5 dengan tebal antara 80 s.d. 100 halaman, tulisan menggunakan huruf Times New Roman, ukuran 11 ppt, dan sampul buku berwarna menarik dan bergambar. Prinsip-prinsip pengembangan buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana, yaitu (1) dimensi materi buku meliputi mengenal gagasan utama, menemukan gagasan utama wacana, praktik menemukan gagasan utama wacana, dan penutup; (2) dimensi penyajian materi buku terdiri atas penyajian materi yang menerapkan tujuh komponen dalam pendekatan kontekstual yang disusun mulai dari pengantar, teori, contoh, rangkuman, latihan, dan uji kompetensi; (3) dimensi bahasa dan keterbacaan meliputi penulisan huruf, dan menggunakan kalimat efektif; dan (4) dimensi grafika berupa buku dengan ukuran A5, tebal 80 s.d. 100 halaman, menggunakan huruf Times New Roman ukuran 11 ppt, dan menggunakan sampul bergambar dan berwarna cerah dengan judul Menemukan Gagasan Utama Wacana. Penilaian yang didapatkan dari guru dan dosen ahli, yaitu (1) aspek materi 90,15 dengan kategori sangat baik; (2) aspek penyajian materi 91,7 dengan kategori sangat baik; (3) aspek bahasa dan keterbacaan 89,07 dengan kategori sangat baik; (4) aspek grafika 92,2 dengan kategori sangat baik; (5) kearifan lokal 100 dengan kategori sangat baik; dan (6) komponen pendekatan kontekstual 91,35 dengan kategori sangat baik. Perbaikan-perbaikan yang dilakukan, yaitu (1) keefektifan penulisan cara menemukan gagasan utama; (2) , pemilihan kata sesuai tingkat pemahaman siswa dan tingkat keterbacaan siswa; (3) warna sampul dan pemilihan tata letak gambar. Simpulan penelitian ini adalah (1) buku pendamping yang beredar belum memadahi, (2) siswa dan guru membutuhkan buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana berbasis kearifan lokal dengan pendekatan kontekstual, (3) guru dan ahli memberkan penilaian terhadap prototipe buku pengayaan dengan kategori sangat baik, (4) perbaikan yang dilakukan adalah keefektifan penulisan cara menemukan gagasan utama, pemilihan kata sesuai tingkat pemahaman siswa dan tingkat keterbacaan siswa, dan warna sampul serta pemilihan tata letak gambar, dan (5) siswa memberikan tanggapan positif terhadap buku pengayaan yang dihasilkan. Saran yang direkomendasikan, yaitu (1) bagi siswa, hendaknya menggunakan buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana sebagai buku pendamping belajar, (2) bagi guru, hendaknya menggunakan buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana untuk kegiatan pengayaan pengetahuan, dan (3) bagi peneliti lain, perlu diadakan penelitian lebih lanjut untuk menguji efektivitas buku pengayaan menemukan gagasan utama wacana dengan pendekatan kontekstual untuk siswa kelas 7 SMP.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: buku pengayan, menemukan gagasan utama wacana, berbasis kearifan lokal, pendekatan kontekstual.
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
L Education > LT Textbooks
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1)
Depositing User: Users 1771 not found.
Date Deposited: 31 Oct 2013 11:21
Last Modified: 31 Oct 2013 11:21
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/18329

Actions (login required)

View Item View Item