KEHIDUPAN SOSIAL MANTAN PENDERITA KUSTA DI WISMA REHABILITASI SOSIAL KATOLIK ( WIRESKAT ) DUKUH POLAMAN DESA SENDANGHARJO KABUPATEN BLORA.
Christi Natalia Kusharnanto, 3401409052 (2013) KEHIDUPAN SOSIAL MANTAN PENDERITA KUSTA DI WISMA REHABILITASI SOSIAL KATOLIK ( WIRESKAT ) DUKUH POLAMAN DESA SENDANGHARJO KABUPATEN BLORA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (KEHIDUPAN SOSIAL MANTAN PENDERITA KUSTA DI WISMA REHABILITASI SOSIAL KATOLIK ( WIRESKAT ) DUKUH POLAMAN DESA SENDANGHARJO KABUPATEN BLORA.)
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Keberadaan mantan penderita kusta pada umumnya masih banyak ditakuti. Hal ini mengingat karena masyarakat sekitar menganggap penyakit tersebut merupakan penyakit yang menakutkan dan harus dijauhi penderita maupun mantan penderita kusta. Perlakuan yang tidak adil tersebut dapat menimbulkan masalah sosial yang akhirnya akan mempengaruhi interaksi sosial khususnya bagi mantan penderita kusta. Kebanyakan orang yang menderita kuts mengalami kecacatan disebabkan ketrlambatan orang tersebut untuk meminum obat dengan sempurna atau pengobatanya tidak tuntas. Tujuan dalam penelitian ini sebagai berikut (1) mengetahui latar belakang mantan penderita kusta tinggal di WIRESKAT Blora, (2) mengetahui dan menggambarkan kehidupan sosial mantan penderita kusta yang berlangsung di WIRESKAT Blora, (3) mengetahui upaya-upaya apa saja yang dilakukan WIRESKAT untuk membantu mantan penderita kusta agar dapat diterima masyarakat. Penelitian ini menggunkan metode penelitian kualitatif. Sumber data penelitian adalah mantan penderita kusta yang tinggal di Wisma Rehabilitasi Sosial Katolik Blora. Sumber data primer meliputi subjek dan informan penelitian. Subjek penelitian terdari 5 mantan penderita kusta dari latar belakang yang berbeda yang tinggal dan menghabiskan kegiatan sehari-hari di WIRESKAT. Subjek dirasa mampu dan dapat menjawab rumusan masalah yang ada. Informan dalam penelitian ini adalah 5 orang yang merupakan orang bukan sakit kusta. Informan ini tinggal disekitar Wisma Rehabilitasi Sosial Katolik. Teknik pengumpulan data dilakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi data. Teknik analisis data yang digunakan terdiri atas pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mantan penderita kusta masih tetap tinggal di Wisma Rehabiltasi Sosial Katolik Blora adalah karena ingin besosialisasi sama seperti manusia lainya. Selain itu adanya penolakan dan diskriminasi yang ditrima mantan penderita kusta di daerah asal mereka. Di wisma ini mereka dapat bersosialisasi tidak halnya di daerah asal mereka. Kehidupan sosial mereka sehari-hari dinilai dari interaksi, ekonomi dan pendidikan. Pemberdayaan ekonomi diberikan ketika mereka menjalani masa rehabilitasi dan bermanfaat bagi kehidupan mereka. Kemudian upaya yang ix dilakukan WIRESKAT untuk membantu mantan penderita kusta agar diterima masyarakat adalah pemberdayaan dalam kegiatan ekonomi, sosialisasi atau interaksi mantan penderita kusta terhadapat masyarakat serta sosialisasi tentang status mantan penderita kusta pada masyarakat umum yang luas. Saran yang dikemukakan dalam penelitian ini meliputi; sebaiknya bagi mantan penderita kusta membuka diri seluas-luasnya agar tidak terjadi sekat atau tembok pemisah antara mantan penderita kusta dan masyarakat sekitar, bagi masyarakat sekitar menganggap mantan penderita kusta adalah hal yang membahayakan adalah tidak benar. Justru dengan adanya mereka masyarakat dan mantan penderita bisa saling berhubungna dinamis dan saling membantu. Masyrakat sebagai kontrok sosial di harap mampu mengatasi berbagai masalah sosial termasuk stigma tentang keberadaan mantan penderita kusta di masyarakat, dan bagi WIRESKAT hendaknya lebih mampu menganggap mantan penderita kusta sebagai benih yang nantinya bisa bertumbuh dan berbuah dan mandiri.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kehidupan Sosial, Mantan Penderita Kusta, Upaya-upaya |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1 |
Depositing User: | Users 22790 not found. |
Date Deposited: | 31 Oct 2013 17:42 |
Last Modified: | 31 Oct 2013 17:42 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/18072 |
Actions (login required)
View Item |