EFISIENSI PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI PADA INDUSTRI MENENGAH, KECIL DAN RUMAH TANGGA MEBEL DI KABUPATEN BLORA


Ristia Nur Hanifah, 7450408018 (2013) EFISIENSI PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI PADA INDUSTRI MENENGAH, KECIL DAN RUMAH TANGGA MEBEL DI KABUPATEN BLORA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of EFISIENSI PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI PADA INDUSTRI MENENGAH, KECIL DAN RUMAH TANGGA MEBEL DI KABUPATEN BLORA]
Preview
PDF (EFISIENSI PENGGUNAAN FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI PADA INDUSTRI MENENGAH, KECIL DAN RUMAH TANGGA MEBEL DI KABUPATEN BLORA) - Published Version
Download (1MB) | Preview

Abstract

Kabupaten Blora merupakan salah satu kabupaten yang mempunyai komoditas kehutanan berupa kayu jati, sehingga industri mebel menjadi salah satu industri andalan di Kabupaten Blora. Industri mebel juga sebagai sektor usaha yang menyerap tenaga kerja juga sebagai sektor usaha yang menyumbangkan pendapatan asli daerah. Pada perkembangan industri mebel jumlah unit usaha dan jumlah tenaga kerja dari tahun 2003-2010 selalu mengalami peningkatan tetapi pada hasil produksi mebel mengalami penurunan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana efisiensi teknis, harga dan ekonomi dalam penggunaan faktor-faktor produksi pada industri menengah, kecil, dan rumah tangga di Kabupaten Blora. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah industri menengah, kecil dan rumah tangga mebel di Kabupaten Blora telah mencapai efisiensi atau belum. Sehingga akan diketahui faktor-faktor produksi apa yang perlu dilakukan penambahan atau pengurangan input agar tercapai tingkat efisiensi. Populasi dalam penelitian ini adalah industri menengah, kecil dan rumah tangga mebel di Kabupaten Blora. Variabel yang digunakan adalah modal, bahan baku, tenaga kerja, dan bahan penolong. Metode pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis Stochastik Production Frontier dan Return to Scale. Dari penelitian ini diperoleh hasil untuk efisiensi teknis sebesar 0,98 kemudian efisiensi harga sebesar 4,43 dan untuk efisiensi ekonomi sebesar 4,34 sedangkan untuk return to scale sebesar 0,87. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa industri menengah, kecil dan rumah tangga mebel di Kabupaten Blora belum efisien secara keseluruhan sehingga perlu dilakukan pengurangan penggunaan faktor-faktor produksi agar tercapai efisiensi pada industri mebel. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan faktor-faktor produksi pada industri menengah, kecil dan rumah tangga mebel di Kabupaten Blora masih belum efisien. Saran dari penelitian ini diperuntukan bagi semua pihak yang berkepentingan dan terlibat dalam industri mebel. Bagi pengusaha, perlu dilakukan penggunaan faktor produksi secara proporsional agar tercapai efisiensi. Pemerintah juga perlu terlibat langsung dalam memajukan industri mebel.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Mebel, Efisiensi, Produksi
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Ekonomi Pembangunan, S1
Depositing User: Users 22801 not found.
Date Deposited: 19 May 2014 18:01
Last Modified: 19 May 2014 18:01
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/18024

Actions (login required)

View Item View Item