UPAYA MENINGKATKAN PENGENDALIAN DIRI PENERIMA MANFAAT MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DI BALAI REHABILITASI MANDIRI SEMARANG


Galih Fajar Fadillah, 1301408017 (2013) UPAYA MENINGKATKAN PENGENDALIAN DIRI PENERIMA MANFAAT MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DI BALAI REHABILITASI MANDIRI SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of UPAYA MENINGKATKAN PENGENDALIAN DIRI PENERIMA MANFAAT MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DI BALAI REHABILITASI MANDIRI SEMARANG]
Preview
PDF (UPAYA MENINGKATKAN PENGENDALIAN DIRI PENERIMA MANFAAT MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DI BALAI REHABILITASI MANDIRI SEMARANG) - Published Version
Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan pada fenomena yang terjadi di Balai Rehabilitasi Mandiri Semarang bahwa terdapat penerima manfaat yang memiliki kemampuan mengendalikan diri (self control) cenderung rendah. Fenomena yang sering terjadi seperti minum-minuman keras pada saat malam hari, berkelahi antar penerima manfaat, keluar dari kawasan balai rehabilitasi pada malam hari, berbicara kotor dan kurang sopan terhadap pekerja sosial. Melalui layanan bimbingan kelompok diharapkan kemampuan pengendalian diri yang dimiliki oleh penerima manfaat dapat meningkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengubah tingkat pengendalian diri penerima manfaat melalui layanan bimbingan kelompok. Penelitian ini termasuk dalam penelitian eksperimen dengan desain penelitian one group pre-test and post-test. Penelitian ini menggunakan 10 subjek penelitian yang memiliki tingkat pengendalian diri beragam. Pemilihan subjek penelitian berdasarkan hasil perhitungan pre-test. Metode pengumpulan data menggunakan skala pengendalian diri yang diberikan sebelum dan setelah pemberian treatment berupa layanan bimbingan kelompok. Analisis data yang digunakan yakni analisis data deskriptif persentase dan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pengendalian diri yang dimiliki oleh penerima manfaat sebelum pemberian treatment berupa layanan bimbingan kelompok sebesar 50% termasuk dalam kategori rendah. Setelah memperoleh layanan bimbingan kelompok sebanyak delapan kali. Pengendalian diri mengalami perubahan menjadi 73% termasuk dalam kategori tinggi. Sehingga berdasarkan persentase pengendalian diri mengalami perubahan yaitu peningkatan sebesar 23%. Hasil perhitungan uji wilcoxon menunjukkan perhitungan sebelum dan setelah memperoleh treatment, diperoleh, zhitung = 55,0 > ztabel = 8 dengan taraf signifikansi 5% sehingga dinyatakan bahwa Ha diterima. Dengan kata lain bahwa terjadi perubahan tingkat pengendalian diri yang dimiliki oleh penerima manfaat setelah mereka mengikuti layanan bimbingan kelompok. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kemampuan pengendalian diri yang dimiliki oleh penerima manfaat dapat meningkat setelah mereka mengikuti kegiatan bimbingan kelompok. Diharapkan para pekerja sosial mampu memfasilitasi penerima manfaat dalam kegiatan-kegiatan kelompok untuk meningkatkan kemampuan pengendalian diri mereka.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pengendalian Diri, Layanan Bimbingan Kelompok
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling, S1
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling (S1)
Depositing User: Users 22801 not found.
Date Deposited: 22 May 2014 11:13
Last Modified: 22 May 2014 11:14
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/17861

Actions (login required)

View Item View Item