KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING DENGAN PENDEKATAN PMRI TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DI SMP NEGERI 2 KARANGANYAR KABUPATEN DEMAK
Gilang Anjar Permatasari , 4101409083 (2013) KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING DENGAN PENDEKATAN PMRI TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DI SMP NEGERI 2 KARANGANYAR KABUPATEN DEMAK. Under Graduates thesis, Unnes.
Preview |
PDF (KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING DENGAN PENDEKATAN PMRI TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DI SMP NEGERI 2 KARANGANYAR KABUPATEN DEMAK)
Download (5MB) | Preview |
Abstract
Dalam proses pembelajaran diperlukan strategi untuk dapat mendorong peserta didik untuk memahami masalah, meningkatkan kemampuan berpikir kreatif peserta didik dalam menyusun rencana penyelesaian, melibatkan peserta didik secara aktif dalam menemukan sendiri penyelesaian masalah, dan mendorong pembelajaran yang berpusat pada peserta didik dan guru sebagai fasilitator. Salah satu model pembelajaran yang memiliki sifat dan karakter tersebut adalah pembelajaran dengan pengajuan masalah (Problem Posing). Salah satu pendekatan pembelajaran matematika yang dapat mengembangkan kemampuan berpikir kreatif adalah pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI). Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui keefektifan penerapan model pembelajaran Problem Posing dengan pendekatan PMRI terhadap kemampuan berpikir kreatif peserta didik. Penelitian ini diawali dengan menentukan populasi dan memilih sampel dari populasi yang ada dengan teknik random sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII semester II SMP Negeri 2 Karanganyar tahun pelajaran 2012/2013. Pada penelitian ini dipilih secara acak satu kelas sebagai kelas eksperimen yaitu kelas VII B yang diberikan perlakuan model pembelajaran Problem Posing dan satu kelas sebagai kelas kontrol yaitu kelas VII A yang diberikan pembelajaran ekspositori. Data kemampuan berpikir kreatif peserta didik diperoleh dengan metode tes dan dianalisis dengan menggunakan uji proporsi dan uji perbedaan rata-rata. Berdasarkan uji proporsi pada kelas eksperimen, diperoleh yang artinya persentase ketuntasan belajar peserta didik kelas eksperimen telah mencapai ketuntasan belajar klasikal sebesar . Dari uji perbedaan rata-rata hasil tes kemampuan berpikir kreatif diperoleh yang berarti rata-rata hasil tes kemampuan berpikir kreatif kelas eksperimen lebih dari rata-rata hasil tes kemampuan berpikir kreatif kelas kontrol. Dari uji perbedaan rata-rata keaktifan peserta didik diperoleh artinya keaktifan peserta didik kelas eksperimen lebih dari keaktifan peserta didik kelas kontrol. Berdasarkan hasil pengujian tersebut, dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Posing dengan pendekatan PMRI efektif terhadap kemampuan berpikir kreatif peserta didik materi segiempat kelas VII SMP Negeri 2 Karanganyar.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kemampuan berpikir kreatif, PMRI, problem posing. |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools Q Science > QA Mathematics |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika, S1 |
Depositing User: | Hapsoro Adi Perpus |
Date Deposited: | 24 Oct 2013 10:58 |
Last Modified: | 24 Oct 2013 10:58 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/17787 |
Actions (login required)
View Item |