PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK BAHASA JAWA MELALUI MODEL ARIAS SISWA KELAS IIB SD HJ ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG
Annisah Miftakhul Fajri , 1401409072 (2013) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK BAHASA JAWA MELALUI MODEL ARIAS SISWA KELAS IIB SD HJ ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK BAHASA JAWA MELALUI MODEL ARIAS SISWA KELAS IIB SD HJ ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG)
Download (2MB) | Preview |
Abstract
Pembelajaran bahasa Jawa di kelas IIB SD Hj. Isriati Baiturrahman 1 Semarang mengalami kendala antara lain guru belum menggunakan model pembelajaran dan media yang sesuai, siswa pasif dan kurang antusias serta mudah bosan saat mengikuti pembelajaran bahasa Jawa. Berdasarkan data awal yang diperoleh persentase ketuntasan belajara siswa sebesar 36,8% atau sebanyak 14 siswa dan persentase siswa tidak tuntas belajar sebesar 63,25 atau sebanyak 24 siswa. Oleh karena itu, perlu adanya perbaikan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa Jawa dengan menerapkan model ARIAS. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa dan keterampilan menyimak bahasa Jawa siswa dengan model ARIAS. Rancangan penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri atas tiga siklus. Setiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Penelitian dilaksanakan di SD Hj. Isriati Baiturrahman 1 Semarang dengan subjek guru dan siswa kelas IIB berjumlah 38 siswa. Teknik pengumpulan data diperoleh dengan cara observasi, wawancara, catatan lapangan, tes, dan dokumentasi. Data dianalisis secara deskriptif baik deskriptif kuantitatif maupun deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa: (1) keterampilan guru pada siklus I diperoleh rata-rata 2,6 dengan persentase 65% kategori baik, siklus II diperoleh rata-rata 3 dengan persentase 75% termasuk kategori baik dan pada siklus III meningkat menjadi rata-rata 3,8 dengan persentase 95% kategori sangat baik. (2) aktivitas siswa pada siklus I diperoleh rata-rata 24,8 dengan persentase 68,9% kategori baik, pada siklus II diperoleh rata-rata 26,7 persentase 74,2% kategori baik dan pada siklus III meningkat manjadi rata-rata 31,9 dengan persentase 88,6% kategori sangat baik. (3) ketuntasan belajar menyimak siswa meningkat. Pada siklus I diperoleh rata-rata 76,3 dengan persentase ketuntasan klasikal 69% kategori baik, pada siklus II diperoleh rata-rata 77,2 dengan persentase ketuntasan klasikal 89% kategori sangat baik dan siklus III diperoleh rata-rata 84,47 dengan persentase ketuntasan klasikal 95% kategori sangat baik. Kesimpulan penelitian ini adalah melalui model ARIAS dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa dan keterampilan menyimak siswa dalam pembelajaran bahasa Jawa. Saran bagi guru adalah model ARIAS dapat digunakan sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan pembelajaran keterampilan menyimak bahasa Jawa
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | keterampilan menyimak, bahasa Jawa, model ARIAS |
Subjects: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) |
Depositing User: | Users 22833 not found. |
Date Deposited: | 22 May 2014 18:03 |
Last Modified: | 22 May 2014 18:03 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/17393 |
Actions (login required)
View Item |