KEEFEKTIFAN MODEL GROUP INVESTIGATION TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MATERI MEMAINKAN LAGU DENGAN ALAT MUSIK MELODIS (RECORDER) DI SD NEGERI KEDUNGKELOR 02 KABUPATEN TEGAL
Yanuar Putri Utami, 1401409113 (2013) KEEFEKTIFAN MODEL GROUP INVESTIGATION TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MATERI MEMAINKAN LAGU DENGAN ALAT MUSIK MELODIS (RECORDER) DI SD NEGERI KEDUNGKELOR 02 KABUPATEN TEGAL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (KEEFEKTIFAN MODEL GROUP INVESTIGATION TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MATERI MEMAINKAN LAGU DENGAN ALAT MUSIK MELODIS (RECORDER) DI SD NEGERI KEDUNGKELOR 02 KABUPATEN TEGAL)
Download (1MB) | Preview |
Abstract
SBK merupakan salah satu mata pelajaran yang wajib diajarkan di SD. Dalam pembelajaran SBK, guru masih menggunakan pembelajaran konvensional. Model pembelajaran Group Investigation dapat dijadikan model alternatif dalam pembelajaran SBK. Model pembelajaran Group Investigation akan mendorong siswa aktif dan mengembangkan sikap tanggung jawab melalui kerja kelompok. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui ada tidaknya perbedaan aktivitas dan hasil belajar SBK antara siswa kelas V yang mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Group Investigation dan yang menggunakan model pembelajaran konvensional pada materi Memainkan Lagu dengan Alat Musik Melodis (Recorder). Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas V SD Negeri Kedungkelor 02 yang berjumlah 55 siswa yang terbagi menjadi dua kelas, yaitu kelas VA dengan jumlah 27 siswa dan kelas VB dengan jumlah 28 siswa. Kelas VA dijadikan sebagai kelompok kontrol dan kelas VB sebagai kelompok eksperimen. Analisis statistik yang digunakan yaitu korelasi product moment untuk uji validitas dan Cronbach’s Alpha untuk uji reliabilitas instrumen. Metode Lilliefors untuk menguji normalitas data, metode independent sample t test untuk uji homogenitas dan uji t untuk uji hipotesis. Semua penghitungan tersebut diolah dengan menggunakan program SPSS versi 20. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata skor aktivitas belajar siswa dikelas eksperimen sebesar 88,83%. Sedangkan pada kelas kontrol, rata-rata aktivitas siswa sebesar 68,25%. Hasil postest kelompok eksperimen menunjukkan nilai ratarata kelas 80,2, sedangkan kelompok kontrol sebesar 64,1. Untuk analisis akhir menggunakan Uji-t diperoleh bahwa nilai thitung = 4,837 dan 4,83. Dengan df 53 maka ttabel = 2,006. Jadi perolehan nilai thitung > ttabel, sehingga dapat disimpulkan terdapat perbedaan aktivitas dan hasil belajar SBK antara siswa kelas V SD Negeri Kedungkelor 02 Kabupaten Tegal yang mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Group Investigation dan yang menggunakan model pembelajaran konvensional. Hal ini berarti penggunaan model pembelajaran Group Investigation terbukti dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar SBK siswa pada materi memainkan lagu dengan alat musik melodis (recorder).
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Pembelajaran Group Investigation, Aktivitas dan Hasil Belajar, Alat Musik Melodis. |
Subjects: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) M Music and Books on Music > MT Musical instruction and study |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar (S1) |
Depositing User: | Users 22789 not found. |
Date Deposited: | 07 Oct 2013 10:32 |
Last Modified: | 07 Oct 2013 10:32 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/17340 |
Actions (login required)
View Item |