KOMPARASI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF KOMBINASI LC5E DAN TSTS DENGAN MODEL PEMBELAJARAN LC5E TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA PADA SISWA KELAS XI SMA N 1 MAJENANG TAHUN 2012/2013


Yanosa Ari Wijaksono, 4301406030 (2013) KOMPARASI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF KOMBINASI LC5E DAN TSTS DENGAN MODEL PEMBELAJARAN LC5E TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA PADA SISWA KELAS XI SMA N 1 MAJENANG TAHUN 2012/2013. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of KOMPARASI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF KOMBINASI LC5E DAN TSTS DENGAN MODEL PEMBELAJARAN LC5E TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA PADA SISWA KELAS XI SMA N 1 MAJENANG TAHUN 2012/2013]
Preview
PDF (KOMPARASI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF KOMBINASI LC5E DAN TSTS DENGAN MODEL PEMBELAJARAN LC5E TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA PADA SISWA KELAS XI SMA N 1 MAJENANG TAHUN 2012/2013)
Download (1MB) | Preview

Abstract

Sebagian besar guru kimia masih melakukan proses pembelajaran yang masih menekankan pembelajaran berpusat pada guru (teacher centerd learning) dengan metode konvensional berupa ceramah sehingga kurang mengajak siswa untuk berperan aktif dalam pembelajaran. Hal ini mengakibatkan siswa masih mengalami kesulitan dalam memahami materi dan konsep-konsep kimia. Kondisi pembelajaran yang demikian telah menyebabkan masih rendahnya hasil belajar kimia siswa kelas XI IPA SMA N 1 Majenang. Salah satu metode pembelajaran yang menekankan pembelajaran berpusat pada siswa (student centered learning) dan dapat meningkatkan minat dan keaktifan siswa dalam pembelajaran adalah kombinasi LC 5E dengan TSTS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah model pembelajaran kooperatif kombinasi LC5E dan TSTS memberikan hasil belajar kimia lebih baik dibandingkan dengan model pembelajaran LC5E pada siswa kelas XI IPA SMA N 1 Majenang tahun ajaran 2012/2013. Penelitian ini dilaksanakan di kelas XI IPA SMA N 1 Majenang tahun ajaran 2012/2013. Desain penelitian yang dilakukan adalah control group post test design, yaitu penelitian yang melihat perbedaan postes antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis kualitatif untuk nilai postes dan analisis deskriptif nilai afektif, nilai psikomotorik dan skoring angket tanggapan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai postes siswa kelompok eksperimen sebesar 77,03 dan kelompok kontrol sebesar 69,00. Hasil uji korelasi biserial menunjukkan nilai rb sebesar 0,56 dan Koefien determinasi sebesar 31,52%. Hasil uji perbedaan dua rata-rata nilai postes menunjukkan adanya perbedaan antara nilai postes kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Jika ditinjau dari aspek kognitif, afektif dan psikomotorik, nilai rata-rata kelompok eksperimen lebih baik. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif kombinasi LC 5E dan TSTS memberikan hasil belajar kimia lebih baik dibandingkan dengan model pembelajaran kooperatif LC 5E pada siswa kelas XI IPA SMA N 1 Majenang tahun ajaran 2012/2013.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: learning result; combined LC5E and TSTS; LC5E
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Q Science > QD Chemistry
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Kimia, S1
Depositing User: Retma IF Perpustakaan Unnes
Date Deposited: 02 Oct 2013 09:10
Last Modified: 02 Oct 2013 09:10
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/17191

Actions (login required)

View Item View Item